Ahad 11 Jun 2023 07:15 WIB

Ganda Campuran Indonesia Hadapi Lawan Berat di Putaran Pertama Indonesia Open 2023

Indonesia Open 2023 bakal digelar di Istora Senayan pada 13 Juni-18 Juni.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Gilang Akbar Prambadi
 Ganda Campura Indonesia Dejan Ferdinansyah (kiri) dan Gloria Emanuelle Widjaja.
Foto: AP/Kien Huo
Ganda Campura Indonesia Dejan Ferdinansyah (kiri) dan Gloria Emanuelle Widjaja.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan ganda campuran Indonesia sudah menghadapi jalan terjal di putaran pertama Indonesia Open 2023. Dua dari lima pasangan ganda campuran Indonesia sudah harus menghadapi unggulan keempat dan ketiga turnamen, yang rencananya bakal digelar di Istora Senayan pada 13 Juni hingga 18 Juni 2023 tersebut.

Berdasarkan hasil undian Indonesia Open 2023, pasangan ganda campuran Indonesia, Zachariah Sumani/Hediana Julimarbela, akan menghadapi unggulan ketiga nomor ganda campuran Indonesia Open 2023, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattacnachai. 

Baca Juga

Ganda campuran asal Thailand itu pun menempati peringkat kedua rangking dunia ganda campuran BWF. Sementara Zacharia/Hediana diketahui berada di urutan ke-30 ranking dunia ganda campuran BWF. Tidak hanya itu, Dejan Ferdinansyah/Gloria Widjaja juga sudah harus menghadapi lawan yang cukup berat.

Dejan/Gloria, yang berada di peringkat ke-14 dunia, akan ditantang ganda campuran asal Korea Selatan, Seo Seung-jae/Chae Yu-jung, yang menempati peringkat empat dunia. Di Indonesia Open 2023, Seo/Chae menjadi unggulan keempat. Kendati begitu, kondisi tersebut diharapkan tidak menjadi beban buat ganda campuran tuan rumah.

Peraih medali emas nomor ganda campuran bulutangkis Olimpiade Rio 2016, Liliyana Natsir, menilai, hasil drawing tersebut justru menjadi kesempatan buat ganda campuran tuan rumah untuk bisa mengalahkan para unggulan turnamen ini. Keuntungan tampil di negara sendiri, ujar Liliyana, bisa dimanfaatkan oleh ganda campuran Indonesia.

''Ini justru jadi kesempatan buat menunjukan (kemampuan). Kita main sebagai tuan rumah kok. Di turnamen lain, mungkin mereka susah dikalahkan. Nah, kesempatan itu datang di sini. Apalagi, kita didukung suporter yang luar biasa,'' ujar Butet, panggilan akrab Liliyana, kepada awak media usai event meet and greet legenda bulutangkis Road To Indonesia Open 2023 HSBC Indonesia, Sabtu (10/6/2023).

Butet pun mengungkapkan, atlet-atlet negara lain sebenarnya mengalami tekanan yang besar untuk bisa tampil maksimal di Istora Senayan, Jakarta. Terlebih, dengan adanya dukungan dari penonton dan suporter terhadap atlet-atlet bulutangkis Indonesia. 

''Kadang-kadang, atlet dari negara lain itu juga grogi main di Indonesia, diteriak-teriakin. Itu justru jadi kesempatan buat atlet kita,'' tutur Butet, yang memutuskan gantung raket pada 2019 silam.

Tidak hanya Zacharia/Hediana dan Dejan/Gloria yang bakal menghadapi atlet unggulan di putaran pertama Indonesia Open 2023. Rinov Rivaldy/Pitha Mentari juga bakal menghadapi unggulan kelima turnamen BWF Super 1000 tersebut, Thom Gicquel/Delphine Delrue. Saat ini, ganda campuran asal Prancis itu diketahui duduk di peringkat ketujuh dunia.

Begitu pula dengan lawan berat yang mesti dihadapi pasangan Rehan Naufal/Lisa Ayu. Semifinalis All England 2023 itu akan berduel dengan unggulan ketujuh, asal Malaysia, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie, di putaran pertama Indonesia Open 2023.

Dari lima wakil Indonesia di sektor ganda campuran Indonesia Open 2023, hanya Praveen Jordan/Melati Oktavianti yang tidak akan menghadapi atlet unggulan di putaran pertama. Praveen/Melati akan berhadapan dengan ganda campuran asal Malaysia, Chan Peng Soon/Cheah Yee See.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement