REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Persatuan Sepakbola UMJ melakoni laga uji coba melawan tim elit nasional, Persija Jakarta, pada Rabu (14/06/2023) di National Youth Training Centre Sawangan. Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, menerangkan pertandingan tersebut merupakan persiapan bagi Persija untuk menghadapi musim ini. 

“I’ll be try to find the opponent from this category. It was a good test, fair match also, nobody get injured,” ungkap Thomas seusai laga. Pelatih berkebangsaan Jerman ini juga menyebut beberapa pemain UMJ yang dianggapnya memiliki talenta. Salah satunya pemain nomor punggung 9 yang disebutnya "fast player". 

"Ini sparing yang langka. Tidak semua kampus bisa mendapatkan kesempatan bertanding melawan Persija. Kesempatan ini harus digunakan sebaik-baiknya oleh PS UMJ. Saya kira Persija juga punya banyak pertimbangan untuk bisa sparing dengan kita,” ungkap Rektor UMJ Dr. Ma’mun Murod M.Si., di sela pertandingan.

Menurut Rektor UMJ yang juga sangat menggemari sepakbola ini, PS UMJ cukup disorot karena banyak menyumbangkan pemainnya di kancah  sepakbola Indonesia, mulai dari Liga 3 hingga Liga 1. “Ini bisa dijadikan bahan evaluasi. Kalau kita sering menjadi sparring partner tim sekelas Persija, tentunya bisa mengasah mental tim PS UMJ. Jadi jika nanti berhadapan dengan tim sesama kampus, mentalnya akan lebih kuat,”  kata Ma’mun.

Tim Persatuan Sepakbola UMJ melakoni laga uji coba melawan tim elite nasional, Persija Jakarta, pada Rabu (14/06/2023) di National Youth Training Centre Sawangan. - (UMJ)

Meskipun mengalami kekalahan dengan skor 11-0 untuk Persija, baik pemain maupun pelatih PS UMJ tidak merasa kecil hati sebab laga uji coba ini adalah pengalaman yang berharga bagi PS UMJ. 

“Ini pengalaman yang berbeda. Kami dapat pengalaman berharga. Kalah, pasti. Tapi ini jadi pelajaran untuk tim nanti menghadapi Liga Mahasiswa. Pertandingan ini jadi evaluasi dan tolok ukur ke depannya,” ungkap Pelatih PS UMJ, Lebry Hidayatullah, tentang timnya yang merupakan Juara Bertahan liga Mahasiswa ini.

Begitu pula dengah pemain sayap kiri PS UMJ, Bintang Utraseme, yang mengaku mendapat pengalaman luar biasa. “Persija bukan tim kecil. Mereka punya persiapan matang dan intensitas latihan yang tinggi. Di awal-awal tadi kami bisa mengimbangi, tapi mulai ke tengah permainan serangan dari Persija makin bagus,” ungkapnya.

Laga uji coba yang berlangsung selama dua babak ini disaksikan pula oleh Pembina PS UMJ Dr. Usni, M.Si., dan Manajer PS UMJ Saprudin Dalih, SE., MM.

Ikuti Whatsapp Channel Republika