Jumat 23 Jun 2023 15:16 WIB

Cyber University Gelar Studi Banding ke STEI ITB

Studi banding menjadi langkah penting bagi Cyber University kembangkan Prodi.

Red: Nora Azizah
Cyber University melakukan kunjungan studi banding ke Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung (STEI ITB) Bandung.
Foto: Dok. Cyber University
Cyber University melakukan kunjungan studi banding ke Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung (STEI ITB) Bandung.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam upaya terus meningkatkan pendidikan dan pengajaran, Cyber University atau Universitas Siber Indonesia melakukan kunjungan studi banding ke Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung (STEI ITB) Bandung, beberapa waktu lalu. Kunjungan ke kampus tertua di Indonesia tersebut, dalam rangka diskusi dengan pihak STEI ITB dalam merancang kurikulum yang relevan dengan perkembangan terkini, khususnya pada Program Studi (Prodi) Sistem dan Teknologi Informasi (STI) Cyber University.

Dalam kunjungan tersebut, pihak Cyber University yang terlibat yakni Ketua Prodi STI Cyber University Ninuk Wiliani beserta dosen prodi terkait dan Wakil Rektor Bidang Akademik Cyber University, Dr Ing Agus Trihandoyo mendapat sambutan baik dari pihak STEI ITB, oleh Ketua Prodi STI STEI, I Gusti Bagus Baskara Nugraha dan Kepala Cyber Security Center (CSC), Prof Dr Ing Ir Suhardi.

Baca Juga

Ninuk Wiliani selaku Kaprodi STI Cyber University mengatakan, studi banding ini menjadi langkah penting dalam pengembangan Prodi Sistem dan Teknologi Informasi Cyber University. STEI ITB sebagai kampus tertua sudah banyak mencetak SDM berkualitas.

“Terima kasih atas keramahtamahannya STEI ITB yang telah menerima kami dengan kehangatan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman. Kami mendapatkan wawasan baru yang bisa membantu menyempurnakan kurikulum Prodi STI di Cyber University. Tujuan utamanya adalah memersiapkan mahasiswa kami agar siap menghadapi tantangan di dunia industri teknologi yang terus berkembang,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (23/6/2023).