Selasa 27 Jun 2023 03:10 WIB

Pemkab Situbondo Dorong Petani Kopi Gunakan Pupuk Organik

Penggunaan pupuk urea terus-menerus dapat mempengaruhi kualitas kopi.

Petani memetik kopi arabika di Desa Curahtatal, Arjasa, Situbondo, Jawa Timur, Jumat (10/7/2020).
Foto: ANTARA/SENO
Petani memetik kopi arabika di Desa Curahtatal, Arjasa, Situbondo, Jawa Timur, Jumat (10/7/2020).

REPUBLIKA.CO.ID, SITUBONDO -- Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mendorong petani kopi setempat kembali menggunakan pupuk organik untuk mengurangi ketergantungan penggunaan pupuk urea dan juga agar kualitas kopi tetap terjaga.

Bupati Situbondo Karna Suswandi mengatakan, penggunaan pupuk urea secara terus-menerus dapat mempengaruhi terhadap kualitas kopi sehingga secara otomatis berdampak kepada nilai jual.

Baca Juga

"Makanya kami ajak petani kembali memakai pupuk organik, Insya Allah buah kopi lebat dan kualitas terjaga," kata Karna.

Karna mengemukakan, ia telah meminta Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan setempat agar memberikan pelatihan pembuatan pupuk organik kepada kelompok petani kopi di kawasan lereng Gunung Argopuro. Menurut dia, bahan baku untuk membuat pupuk organik mudah didapat, seperti kotoran hewan ternak sapi maupun kambing/domba, pelapukan sisa tanaman.

"Insya Allah pelatihan pembuatan pupuk organik segera terealisasi, karena bahan pupuk organik mudah diperoleh," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Paguyuban Petani Kopi Sumber Makmur Situbondo Joko Santoso mengatakan, kebun kopi rakyat jenis arabika maupun robusta di kawasan lereng Gunung Argopuro itu produktivitasnya rata-rata 20 ton per hektare per tahun (satu musim).

"Kebun kopi rakyat di Kecamatan Sumbermalang tidak kalah dengan daerah lainnya, termasuk di perkebunan kopi Desa Kayumas, Kecamatan Arjasa," ujar Joko.

Awal Juni 2023, ratusan petani kopi di Kecamatan Sumbermalang (wilayah barat Situbondo) mulai panen. Petik kopi ini akan berlangsung hingga empat bulan ke depan.

Di Kecamatan Sumbermalang, Situbondo, tercatat sebanyak 460 petani kopi yang tergabung dalam Paguyuban Petani Kopi Sumber Makmur. Masing-masing petani memiliki luas lahan antar 1 hektare hingga 2 hektare.

 

sumber : ANTARA
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement