Rabu 05 Jul 2023 23:18 WIB

Viral PPDB SMAN 1 Bogor Diduga Ada Calo, Dewan Pendidikan Angkat Bicara

Ketua Dewan Pendidikan Bogor belum menerima pengaduan dugaan calo SMAN 1 Bogor

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Ilustrasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Online. Ketua Dewan Pendidikan Kota Bogor, Deddy Djumiawan, mengatakan pihaknya belum menerima pengaduan tertulis dugaan calo SMAN 1 Bogor
Foto: Republika/Thoudy Badai
Ilustrasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Online. Ketua Dewan Pendidikan Kota Bogor, Deddy Djumiawan, mengatakan pihaknya belum menerima pengaduan tertulis dugaan calo SMAN 1 Bogor

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA Negeri 1 Bogor tengah viral di media sosial yang disebut telah menerima peserta didik di luar zonasi yang ditentukan. Dewan Pendidikan Kota Bogor yang melakukan monitoring dan evaluasi pada PPDB di Kota Bogor belum menerima laporan terkait hal itu secara tertulis.

Sistem zonasi PPDB SMAN 1 Bogor ini viral di media sosial Twitter, setelah sebuah akun bernama @fachrezy_id membuat cuitan terkait dugaan adanya calo dalam PPDB SMAN 1 Bogor. Ia pun membagikan tangkapan layar berisi tabel nama pendaftar SMAN 1 Bogor yang diduga menggunakan calo.

Dalam tabel tersebut, ada sekitar 40 nama calon peserta didik yang terdaftar dalam kolom PPDB. Dalam tabel juga terlihat jarak tempat tinggal calon peserta didik paling dekat dengan SMAN 1 Bogor berkisar di angka 50 meter.

“Ini adalah nama nama orang yang make calo untuk masuk PPDB SMA Negeri 1 Kota Bogor. Ga mikir pak warga asli situ yang ga kebagian anaknya sistem zonasi beneran? @BimaAryaS di belakang SMA 1 rumah hanya 20 biji pun kurang tapi bisa banyak bgt yang 50 M?” tulis akun tersebut.