REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Indian Space Research Organisation (ISRO) berhasil meluncurkan misi Chandrayaan-3 pada Jumat (14/7/2023). Chandrayaan-3 diprediksi akan mendarat di area kutub selatan bulan pada Agustus 2023.
Misi Chandrayaan-3 akan melanjutkan misi Chandrayaan-2 yang gagal pada 2019. Pesawat luar angkasa Chandrayaan-2 diluncurkan pada 22 Juli 2019 dan berhasil mencapai orbit bulan pada 20 Agustus 2019. Namun, pendarat (lander) Chandrayaan-2 gagal mendarat dan hancur karena masalah pada perangkat lunak.
Secara umum, pesawat luar angkasa Chandrayaan-3 memiliki model yang mirip dengan Chandrayaan-2. Namun tak seperti Chandrayaan-2, Chandrayaan-3 tidak dilengkapi dengan orbiter.
Pesawat luar angkasa Chandrayaan-3 terdiri atas tiga komponen utama. Ketiga komponen tersebut adalah lander (pendarat), rover (wahana penjelajah), dan propulsion module yang bertugas membawa pendarat dan wahana penjelajah hingga memasuki orbit bulan pada jarak 100 km.