REPUBLIKA.CO.ID, PULAU RHODES — Pulau Rhodes di Yunani masih dipenuhi turis mancanegara meski pekan lalu dilanda kebakaran hutan. Sejumlah tempat wisata di Pulau Rhodes masih seperti pantai, kota tua, pusat budaya hingga cafe dan restoran masih ramai dikunjungi turis.
Laporan koresponden Republika.co.id, Citra Listya Rini, menyebutkan, di Pulau Rhodes, Rabu (26/7), pusat wisata tampak ramai alias jauh dari sepi. Sejumlah turis yang Republika.co.id temui juga mengaku tidak terlalu khawatir dengan kebakaran yang melalap sebagian Pulau Rhodes.
“Kebakaran hutan di Pulau Rhodes tentu saja menyita perhatian saya. Awalnya saya khawatir namun sejauh ini situasi masih terkendali. Tidak semua bagian Pulau Rhodes terbakar, jadi saya memutuskan tetap melanjutkan liburan saya,” kata Artem Yaroshchuk, salah satu turis yang ditemui Republika.co.id.
Bukan hanya Artem, banyak turis lainnya yang terlihat asyik menikmati liburan di pantai yang cantik di Pulau Rhodes. Suhu udara di Pulau Rhodes yang mencapai 37 derajat hampir setiap harinya tak mengalangi para turis untuk bermandi sinar matahari di tepi Pantai Falaraki.
Para turis menikmati indahnya pantai sambil berteduh di kursi pantai yang dilindungi payung berwarna putih-biru khas bendera Yunani. Restoran dan cafe di sekitar pantai juga tak hentinya kedatangan para pelanggan.
Kota tua di Pulau Rhodes juga tetap disesaki para turis. Kecantikan kota tua yang tidak jauh dari pelabuhan itu menarik perhatian para turis. Beragam suvenir atau kuliner khas Yunani khususnya Pulau Rhodes laris dibeli para turis.
Sebelumnya diberitakan Reuters, kebakaran hutan terjadi di Pulau Rhodes, Yunani. Setidaknya 19 ribu orang terpaksa dievakuasi dari tempat penginapan dan hotel-hotel setelah kebakaran hutan berkobar sejak pekan lalu.