Kamis 27 Jul 2023 21:00 WIB

Bacaan Niat Puasa Asyura

Puasa Asyura adalah ibadah sunnah di bulan Muharram.

Rep: Muhyiddin/ Red: Muhammad Hafil
Menu saat sahur puasa Asyura (ilustrasi).
Foto: Republika
Menu saat sahur puasa Asyura (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, CIAMIS – Dalam sebuah hadits dari Ibnu Abbas disebutkan, Nabi Muhammad SAW datang ke Kota Madinah. Beliau melihat orang-orang Yahudi berpuasa pada hari Asyura (10 Muharram). Maka nabi bertanya: “Ada apa ini? Jawab mereka: hari baik, saat Allah membebaskan Nabi Musa dan bani Israil dari musuh mereka, hingga membuat Musa berpuasa karenanya.” 

Maka Rasulullah SAW bersabda: “Aku lebih hormat terhadap Musa dari kamu.” Lalu beliau berpuasa pada hari itu dan menyuruh orang untuk berpuasa.

Baca Juga

Dalam riwayat lainnya diceritakan bahwa Abdullah bin Umar radliyahu ‘anhu berkata: “Bahwa orang-orang jahiliyah dahulu selalu berpuasa pada hari Asyura. Dan bahwa nabi Muhammad SAW dan kaum muslimin juga berpuasa pada hari itu sebelum diwajibkan puasa Ramadhan.”

Namun untuk membedakan dengan Yahudi yang juga puasa di hari Asyura, Nabi mengajarkan umatnya untuk berpuasa di tanggal 9 Muharram. Puasa ini disebut dengan puasa Tasua. Hal ini berdasarkan hadits: