Selasa 01 Aug 2023 21:49 WIB

Subholding Pelindo SPMT Resmi Operasikan 8 Terminal Baru dari Aceh Hingga Nusa Tenggara

Bergabungnya 8 terminal ini akan semakin memperkuat SPMT untuk capai target kinerja

Dalam rangka melaksanakan inisiatif strategis dan juga aksi strategis korporasi Subholding BUMN PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang mengelola segmen terminal nonpetikemas di Indonesia, PT Pelindo Multi Terminal (SPMT) terus memperluas jangkauan layanannya, secara resmi pada Selasa, 1 Agustus 2023 dengan melakukan serah terima operasi (STO) di 8 terminal dari Pelindo.
Foto: dok SPMT
Dalam rangka melaksanakan inisiatif strategis dan juga aksi strategis korporasi Subholding BUMN PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang mengelola segmen terminal nonpetikemas di Indonesia, PT Pelindo Multi Terminal (SPMT) terus memperluas jangkauan layanannya, secara resmi pada Selasa, 1 Agustus 2023 dengan melakukan serah terima operasi (STO) di 8 terminal dari Pelindo.

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK -- Dalam rangka melaksanakan inisiatif strategis dan juga aksi strategis korporasi Subholding BUMN PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang mengelola segmen terminal nonpetikemas di Indonesia, PT Pelindo Multi Terminal (SPMT) terus memperluas jangkauan layanannya, secara resmi pada Selasa, 1 Agustus 2023 dengan melakukan serah terima operasi (STO) di 8 terminal dari Pelindo.

Kedelapan terminal tersebut antara lain Malahayati dan Lhokseumawe di Aceh, Tanjung Emas di Jawa Tengah, Gresik di Jawa Timur, Lembar dan Badas di Nusa Tenggara Barat, serta Parepare dan Garongkong di Sulawesi Selatan dengan kegiatan seremoni yang digelar secara hybrid dan dipusatkan di Terminal Gili Mas, Lombok.

Direktur Utama PT Pelindo Multi Terminal Yon Irawan dalam sambutannya mengungkapkan, bergabungnya 8 terminal ini akan semakin memperkuat SPMT dalam mencapai target kinerja di tahun 2023, dengan potensi besar yang dimiliki enam branch pelabuhan ini.

"Yang paling kita sering dengar tentang pelabuhan adalah biaya logistik yang masih bisa dioptimalkan lagi dengan mengurangi logistical cost dan nantinya akan menjadi lebih efisien, termasuk termasuk dalam aspek keselamatan. Tantangannya adalah bagaimana caranya meningkatkan produktivitas serta mengutamakan standar keselamatan kerja,” ungkap Yon Irawan, Selasa (1/8/2023).

photo
Dalam rangka melaksanakan inisiatif strategis dan juga aksi strategis korporasi Subholding BUMN PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang mengelola segmen terminal nonpetikemas di Indonesia, PT Pelindo Multi Terminal (SPMT) terus memperluas jangkauan layanannya, secara resmi pada Selasa, 1 Agustus 2023 dengan melakukan serah terima operasi (STO) di 8 terminal dari Pelindo. - (SPMT)

 

Oleh karena itu PT Pelindo Multi Terminal mengajak seluruh stakeholders kepelabuhanan untuk bersinergi menghadirkan pelayanan yang lebih baik. "Kami berharap melalui pengelolaan terminal-terminal ini oleh SPMT, kami akan melakukan yang terbaik dan terus menggenjot transformasi pelabuhan, dan untuk itu, kami sangat mengharapkan masukan dari segala aspek," tutur Yon.

Direktur Pengelola PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Putut Sri Muljanto menuturkan, serah terima operasi ini sebagai tanda untuk meneruskan langkah yang lebih baik, dan juga kedepannya akan ada penyerahan terminal lainnya yang akan dilakukan secara bertahap.

"Tugas kita saat ini adalah memperbaiki terminal yang dioperasikan oleh Pelindo, dan langkah selanjutnya adalah kita akan melakukan standarisasi terminal-terminal yang ada," ucap Putut.

Sementara itu Komisaris Utama PT Pelindo Multi Terminal Darwanto dalam kata sambutannya, mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung kepada 8 terminal di 6 branch pelabuhan ini. Diharapkannya seluruh jajaran SPMT, termasuk anak perusahaan dan seluruh Branch untuk bersama-sama memberikan upaya maksimal guna memberikan kinerja terbaik, sehingga SPMT mampu menjadi business leader dalam industri kepelabuhanan nonpetikemas di Indonesia. 

Dengan ini, PT Pelindo Multi Terminal secara resmi telah mengoperasikan sebanyak 16 branch pelabuhan. Di sisi lain, anak perusahaan SPMT, PT Pelabuhan Tanjung Priok mengelola 11 branch pelabuhan, PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk yang mengelola 5 terminal, serta PT Terminal Curah Utama.

Serah terima operasi dari Pelindo ke SPMT ini merupakan bagian dari mewujudkan inisiatif strategis Perusahaan serta untuk memberikan pelayanan kepelabuhanan yang terbaik kepada Pengguna Jasa.

Saat ini SPMT memfokuskan layanan kepelabuhanannya pada pengelolaan terminal non-petikemas seperti terminal curah cair, curah kering, multipurpose, hingga terminal kendaraan, dan penumpang sesuai dengan misi perusahaan sebagai operator terminal multipurpose dengan menciptakan ekosistem yang memberikan nilai tambah.

Dalam praktiknya sebagai operator terminal pelabuhan, SPMT akan melakukan optimalisasi serta pengembangan terminal dengan beberapa cara, yaitu melakukan konektivitas dengan terminal multipurpose lainnya, menerapkan best practices SOP pengelolaan terminal multipurpose, Operation Excellence, peningkatan atau standarisasi aspek keamanan dan keselamatan, serta melakukan pelatihan operator bongkar muat yang tersertifikasi.

Kegiatan peresmian serah terima operasi 8 terminal di 6 branch pelabuhan dari Pelindo ke SPMT ini dihadiri oleh Direktur Utama PT Pelindo Multi Terminal Yon Irawan, Direktur Pengelola PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Putut Sri Muljanto, Dewan Komisaris dan Direksi PT Pelindo Multi Terminal, Direksi Anak Perusahaan, pimpinan Cabang, para pejabat dan seluruh jajaran karyawan/karyawati PT Pelindo Multi Terminal.

Kegiatan ini juga berlangsung secara Go Live di Pelabuhan Lembar, Pelabuhan Badas, Pelabuhan Malahayati, Pelabuhan Lhokseumawe, Pelabuhan Tanjung Emas, Pelabuhan Gresik, dan Pelabuhan Parepare serta Pelabuhan Garongkong.

Secara simbolis kegiatan seremonial STO 8 terminal di 6 branch ini juga disertai pemberian santunan kepada anak yatim secara serentak di seluruh lokasi, juga penyerahan SK Alih Tugas dan APD SPMT kepada para struktural dan pegawai operasional masing-masing branch, dan ditutup dengan momen pemotongan dan doa bersama untuk kemajuan Perusahaan kedepannya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement