REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN -- Para petani di wilayah Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, diimbau untuk mengatur kebutuhan air bagi pertanian dengan efisien, guna mengantisipasi fenomena El Nino.
Berdasarkan informasi Dinas Pertanian Perikanan dan Pangan (Dispertanikap) Kabupaten Semarang, prediksi El Nino di wilayah setempat berlangsung pada Juli ke Agustus 2023 ini.
Sehingga seluruh kelompok tani diharapkan bisa menyesuaikan dan mengambil langkah antisipasi, khususnya dalam pemanfaatan dan penggunaan air bagi pertanian.
Kepala Dispertanikap Kabupaten Semarang Moh Edy Sukarno mengungkapkan, tanaman padi dan sayuran sejauh ini menjadi tanaman yang produktivitasnya rentan terdampak.