REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua pembalap Repsol Honda (HRC) Marc Marquez dan Joan Mir sama-sama menyayangkan performa buruknya di MotoGP Inggris yang digelar di Sirkuit Silverstone, Minggu (6/8/2023) waktu setempat. Marquez menyoroti sejumlah tantangan yang menyebabkan balapan utama pertama usai jeda musim panas itu rumit sejak awal.
Mulai dari curah hujan tinggi yang menyebabkan trek basah, hingga kesalahan sendiri yang membuat kedua pembalap mengalami kecelakaan.
Marquez mulanya mampu merebut beberapa posisi di awal balapan, meski harus kehilangan sayap kanan akibat kontak di lap pembuka. Juara dunia delapan kali itu berhasil masuk dalam sepuluh besar hingga hujan kembali turun dan bendera putih berkibar.
Marquez lalu mengalami kecelakaan dengan pembalap Ducati Lenovo, Enea Bastianini, di Tikungan 12 dan membuat Marquez yang baru saja dinyatakan sehat selepas pemulihan akibat cedera itu harus mengakhiri balapan.
"Balapan kami rumit sejak awal karena saya kehilangan sayap kanan ketika kontak kecil di lap pertama. Kemudian saya jatuh dalam situasi yang tak menguntungkan dengan Bastianini, tapi itu kecelakaan di mana saya tak akan kehilangan kepercayaan diri. Tanpa satu sayap, saya banyak kehilangan akselerasi, tapi pada satu titik dalam balapan, hujan mulai turun dan saya dapat mengimbangi pembalap lain," jelas Marquez. "Selain itu, akhir pekan tak terlalu buruk ketika kami lihat pendekatan kami dan apa yang dapat kami lakukan di balapan sebelum kecelakaan. Kami terus bekerja, membangun kepercayaan diri, dan mengikuti rencana kami."
Sementara bagi Mir, balapan yang ia lakoni sudah menantang sejak awal dan membuatnya terdesak hingga ke posisi belakang. Meski tidak menyelesaikan balapan, Mir merasa lega untuk kembali tanpa cedera lagi.
"Itu bukan comeback yang saya inginkan. Start-nya tidak bagus dan saya kehilangan banyak posisi di awal. Kemudian feelingnya, terutama saat pengereman, tidak seperti yang saya harapkan dan motornya sangat gugup. Saya memaksa memacu motor dan jatuh di kerikil," jelas Mir. "Kami perlu memeriksa semuanya dengan baik bersama tim dan para teknisi untuk meningkatkan performa pada akhir pekan mendatang di Austria. Untungnya, saya tidak terluka dalam kecelakaan itu, dan menurut saya ini hal yang penting."
Putaran MotoGP selanjutnya adalah Grand Prix Austria di Sirkuit Red Bull Ring pada 18 hingga 20 Agustus 2023.