Senin 07 Aug 2023 23:35 WIB

Banda Aceh Bagikan 10 Juta Bendera Merah Putih Meriahkan HUT RI

Sebanyak 10 juta bendera Merah Putih ini diserahkan secara simbolis ke para camat.

Bendera merah putih (ilustrasi). Pemkot Banda Aceh membagikan 10 juta bendera kepada masyarakatnya dalam rangka memeriahkan HUT RI.
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Bendera merah putih (ilustrasi). Pemkot Banda Aceh membagikan 10 juta bendera kepada masyarakatnya dalam rangka memeriahkan HUT RI.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Banda Aceh mencanangkan gerakan 10 juta bendera Merah Putih. Ini dilakukan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-78 Republik Indonesia.

"Pemkot Banda Aceh melaksanakan gerakan bagi-bagi 10 juta bendera Merah Putih kepada masyarakat berdasarkan surat edaran Kemendagri," kata Pj Wali Kota Banda Aceh Amiruddin, di Banda Aceh, Senin (7/8/2023).

Baca Juga

Sebanyak 10 juta bendera Merah Putih tersebut telah diserahkan secara simbolis kepada para camat dan perwakilan KNPI. Selanjutnya, dibagikan kepada masyarakat untuk dikibarkan di 90 gampong se-Banda Aceh.

Amiruddin mengajak seluruh warga kota untuk berpartisipasi menyemarakkan HUT Ke-78 RI dengan mengibarkan bendera Merah Putih di seluruh instansi pemerintah dan swasta, kampus, sekolah negeri dan swasta, serta seluruh komponen masyarakat di sembilan kecamatan dan 90 gampong pada 1-31 Agustus 2023.

"Tanggal 17 Agustus menjadi hari yang bersejarah bagi Bangsa Indonesia. Tahun ini, perayaan kemerdekaan mengangkat tema 'Terus Melaju untuk Indonesia Maju'," katanya.

Ia menjelaskan tema tersebut bermakna mendorong seluruh elemen bangsa untuk memiliki sifat tanggung jawab bersama dan bergerak secara harmoni menuju Indonesia maju. Dengan memaknai tema tersebut, dia berharap para ASN dapat terus berperan aktif dalam memajukan kota, memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, dan mencintai Tanah Air dengan segenap hati.

 

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement