Kamis 10 Aug 2023 00:11 WIB

Iran Siapkan Rudal Jelajah Supersonik Hadapi Kekuatan AS

Senin lalu, lebih dari 3.000 personel militer AS telah tiba di Laut Merah.

Red: Ferry kisihandi
 Berbagai jenis rudal jarak jauh dan pembawa roket Iran dipajang di sekitar pameran pertahana di Teheran, Jumat (24/2/2023).
Foto: EPA-EFE/ABEDIN TAHERKENARE
Berbagai jenis rudal jarak jauh dan pembawa roket Iran dipajang di sekitar pameran pertahana di Teheran, Jumat (24/2/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN – Iran berhasil mendapatkan teknologi rudal jelajah supersonik. Kabar tersebut mencuat di tengah meningkatnya ketegangan Iran dengan AS di Selat Hormuz menyusul peningkatan pengerahan militer oleh AS. 

Rudal-rudal jelajah supersonik kini dalam proses pengujian. "Ini akan menandai dimulainya babak baru kekuatan pertahanan negara kami," demikian dilaporkan media yang memiliki hubungan dengan pemerintah, Tasnim, Rabu (9/9/2023).

Baca Juga

Tasnim menyebutkan, rudal baru ini dapat secara signifikan mempercepat waktu respons dalam pertempuran apa pun dan membuat sempit kesempatan pasukan musuh melakukan reaksi atas serangan yang dilakukan Iran. 

Tak disebutkan secara terperinci kapan rudal ini rampung fase uji dan diungkapkan ke publik. Iran sebenarnya telah memiliki serangkaian rudal jelajah, tetapi tak satu pun yang mampu mencapai Mach 1 atau kecepatan suara, yaitu 343 meter per detik.