REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota FIBA Central Board, Erick Thohir, menyambangi SMA 3 Teladan, Setiabudi, Jakarta, Selasa (15/8/2023). Ia bersama Perbasi mensosialisasikan agenda berkelas di depan mata.
Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia Basket 2023. Sejumlah persiapan dilakukan. Termasuk sosialisasi ke berbagai kalangan.
Kalangan pelajar, jadi salah satu sisi yang dituju. Kebetulan, Erick lulusan SMA 3. Rupanya saat berada di lokasi, ia bertemu sesama alumni yang juga tokoh nasional, Adhyaksa Dault. Nama yang disebut terakhir merupakan Menteri Pemuda dan Olahraga edisi 2004-2009.
Mereka bersalaman, cium pipi kiri, cium pipi kanan. Setelahnya Erick bertemu para pelajar SMA 3. Semua antusias menyambut kedatangannya.
"Anak SMA 3, harus terus berkarya, entah itu di olahraga, pendidikan. Kalian itu masa depan Indonesia," kata tokoh yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN dan Ketua Umum PSSI itu.
Erick lalu fokus pada misi kedatangannya. Menurutnya ini momen langka. Negara Indonesia dipercaya mengurusi sebuah kompetisi top. Banyak pebasket kelas dunia bakal datang.
Semua pihak, harus bahu membahu menyukseskan agenda ini. Sehingga menjadi kebanggaan bersama. Tentu saja, akan terus dikenang, nantinya. "Bersejarah, lapangannya juga bagus banget," ujar Erick.
Sejumlah pertandingan di Indonesia berlangsung di Indonesia Arena. Stadion tersebut baru diresmikan pada awal bulan ini. Sebuah arena indoor dengaan kapasitas maksimal, lebih dari 16 ribu kursi.
Piala Dunia Basket 2023, berlangsung sejak 25 Agustus hingga 10 September. Sebanyak 32 tim nasional menjadi peserta.