Kamis 14 Aug 2025 17:42 WIB

Erick Thohir Dorong Liga 3 dan 4 Hidup Lagi, Gubernur Pramono: Jakarta Dukung Penuh

Erick Thohir minta DKI dukung hidupkan lagi Liga 3 dan Liga 4.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menemui Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung di Balai Kota untuk menyampaikan rencana menghidupkan kembali kompetisi Liga 3 dan Liga 4 sebagai ajang pembinaan sepak bola daerah.

Liga 3 adalah kompetisi sepak bola kasta ketiga di Indonesia. Dulu dikenal sebagai Liga Nusantara, kompetisi ini menjadi wadah bagi klub-klub amatir dan semi-profesional untuk bersaing memperebutkan promosi ke Liga 2.

Baca Juga

Sedangkan liga 4 adalah kasta keempat dalam sistem liga sepak bola di Indonesia, yang merupakan kompetisi amatir yang diselenggarakan oleh Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI. Kompetisi ini menjadi wadah bagi klub-klub amatir untuk berkompetisi dan berpotensi promosi ke Liga Nusantara (sebelumnya Liga 3).

Erick menilai kompetisi di level bawah sangat penting untuk melahirkan bibit pemain bagi tim nasional.

"Sepak bola itu milik rakyat Indonesia. Jangan sampai kita hanya melihat Liga 1 atau Liga 2. Persija luar biasa, tapi jangan sampai Persija hanya jadi mercusuar tanpa klub pembinaan di bawahnya," kata Erick di Balai Kota Jakarta, Kamis.

Erick menyebutkan, nantinya klub-klub lokal yang berprestasi di Liga 3 atau 4 akan memperebutkan piala wali kota, piala bupati hingga piala gubernur.

Juara-juara dari daerah itu kemudian akan bertarung di level nasional untuk memperebutkan Piala Presiden.

"Karena itu tadi saya sampaikan, Pak Gubernur langsung menyambut bahwa nanti kita akan mulai klub-klub yang dulu berestasi yang berujungnya bukan tidak lain tentu tim nasional nanti ke depannya," kata Erick.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement