Kamis 17 Aug 2023 04:51 WIB

Nyeri Ulu Hati, Kapan Harus ke Dokter?

Dokter menyarankan untuk segera ke klinik terdekat saat nyeri ulu hati

Rep: Desy Susilawaty/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Ilustrasi Sakit ulu hati
Foto: Pixabay
Ilustrasi Sakit ulu hati

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah Eka Hospital Bekasi, dr Dedy Lizal, SpJP, FIHA mengatakan nyeri ulu hati bukan hanya disebabkan oleh sakit lambung dan tapi juga bisa karena sakit jantung. Ia menegaskan jika Anda mencurigai nyeri ulu hati yang Anda rasakan disebabkan oleh penyakit jantung, maka jangan ragu untuk meminta pertolongan medis atau orang sekitar. 

"Serangan jantung membutuhkan pertolongan langsung dari dokter berupa pemberian obat-obatan atau tindakan operasi seperti pemasangan ring," ujarnya dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Rabu (16/8/2023).

Ia mengatakan semakin cepat tindakan dilakukan, maka semakin baik juga kesempatan Anda untuk bisa pulih. Lalu kapan harus ke dokter?

"Jika Anda mengalami nyeri ulu hati, maka sebaiknya segera periksakan diri Anda ke dokter," sarannya. 

Dokter Dedy mengatakan tidak ada yang bisa memastikan selain dokter, mengenai penyebab penyakit yang menyebabkan nyeri ulu hati yang Anda rasakan, terutama jika nyeri tersebut telah mengganggu kenyamanan Anda untuk menjalankan aktivitas sehari-hari.

Penyebab yang berbeda membutuhkan penanganan yang berbeda, oleh karena itu pemeriksaan oleh dokter sangat berperan penting dalam menyembuhkan rasa nyeri ulu hati tersebut. Dokter dapat melakukan pemeriksaan melalui pemeriksaan fisik, tes laboratorium (tes darah), endoskopi, rekam jantung, USG jantung, tes treadmill, dan lain-lain.

"Mari pahami gejala nyeri ulu hati dari sekarang untuk mencegah adanya perburukan maupun salah penanganan di kemudian hari," jelasnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement