REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung, mengatakan pembahasan calon wakil presiden (cawapres) untuk Prabowo Subianto akan dilakukan secara musyawarah oleh ketua umum partai politik dalam koalisi. Namun, satu kriteria menurutnya, sosok tersebut harus dapat membantu pemenangan Prabowo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Figur cawapres itu memberikan, menjadi tambah lengkap figurnya Pak Prabowo untuk memimpin negara ke depan. Kemudian menambah kontribusi kemenangan buat meraih kemenangan di pilpres," ujar Doli.
Pendeklarasian Prabowo sebagai bakal calon presiden (capres) merupakan hasil penyerapan aspirasi dari 38 DPD Partai Golkar. Selanjutnya, partainya juga akan mengusulkan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto untuk menjadi bakal cawapres dari Menteri Pertahanan (Menhan) itu.
"Kami dari Partai Golkar sebenarnya belum ada perubahan, kami tetap mengendorse Pak Airlangga Hartarto," ujar Doli.