Sabtu 19 Aug 2023 09:37 WIB

Bezzecchi Pecahkan Rekor di Sirkuit Red Bull Ring Usai Salip Vinales dan Bagnaia

Bagnaia yang jadi pemuncak klasemen sementara akan berupaya mencuri pole.

Pembalap MotoGP asal Italia dari tim VR46, Marco Bezzecchi, yang juga dikenal sebagai salah satu anak didik legenda MotoGP, Valentino Rossi.
Foto: EPA-EFE/TIM KEETON
Pembalap MotoGP asal Italia dari tim VR46, Marco Bezzecchi, yang juga dikenal sebagai salah satu anak didik legenda MotoGP, Valentino Rossi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap Mooney VR46 Racing Team, Marco Bezzecchi, memecahkan rekor lap tercepat Sirkuit Red Bull Ring pada sesi latihan bebas MotoGP Austria, Jumat (18/8/2023). Dikutip dari laman resmi MotoGP, Sabtu (19/8/2023), Bezzecchi yang mencatatkan waktu lap tercepat 1 menit 28,533 detik, memastikan dirinya finis 0,044 detik di depan Maverick Vinales (Aprilia Racing) dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo).

Ketiga pembalap tersebut sekaligus menjadi yang tercepat di catatan waktu kombinasi latihan dan memastikan tempat langsung di Q2 yang akan diadakan pada Sabtu (19/8/2023). Sementara itu, Bagnaia yang menjadi pemuncak klasemen sementara akan berupaya mencuri pole berbekal pengujian yang ia lakukan saat latihan.

Baca Juga

"Kecepatannya cukup baik, tapi kami hanya punya satu kali serangan karena di percobaan kedua, lalu lintas di trek terlalu banyak. Tapi secara keseluruhan, saya senang, kami menguji fairing baru, dan fairing serta wheelieing kami lebih baik," kata Bagnaia, dikutip dari laman resmi Ducati Corse. "Coba kita lihat pada Sabtu nanti, penting untuk masuk ke tiga besar pastinya untuk kualifikasi. Memang benar di trek ini lebih mudah untuk menyalip, tapi tekanan depan sekarang bisa jadi masalah."

Rekan setimnya, Enea Bastianini, sempat mengalami kecelakaan saat di Tikungan 2 dan tidak bisa melampaui posisi ke-16, artinya ia harus melewati Q1 di hari ini.

"Hari pertama ini seharusnya bisa lebih baik. Kami tidak memulainya dengan buruk, tapi ketika saya mencoba untuk lebih menekan, masalah yang sama muncul. Saya tidak terlalu senang dengan hari ini, tapi kami harus tetap fokus pada set-up dan sensasi dan tidak terlalu memikirkan hasil karena sekarang kami tidak kompetitif," ujar Bastianini.

Selain itu, ada pula insiden antara Pol Espargaro (GASGAS Factory Racing Tech3) dan Marc Marquez (HRC) di Tikungan 4. Insiden itu telah diinvestigasi steward yang kemudian mengganjar Pol Espargaro penalti mundur tiga posisi start untuk balapan hari Ahad (20/8/2023).

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement