Rabu 30 Aug 2023 15:10 WIB

Adzan akan Berkumandang Bebas pada Hari Jumat di se-Antero New York 

New York mengizinkan adzan dikumandangkan bebas pada hari Jumat

Rep: Zahrotul Oktaviani / Red: Nashih Nashrullah
Muazin mengumandangkan Adzan. (ilustrasi)  New York mengizinkan adzan dikumandangkan bebas pada hari Jumat
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Muazin mengumandangkan Adzan. (ilustrasi) New York mengizinkan adzan dikumandangkan bebas pada hari Jumat

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK – Panggilan untuk sholat, adzan, akan dikumandangkan lebih bebas di langit Kota New York. Hal ini mengacu pada pedoman yang diumumkan Wali Kota Eric Adams, Selasa (29/8/2023). 

Kebijakan ini, menurutnya, merupakan salah satu langkah untuk menumbuhkan semangat inklusivitas di masyarakat dan komunitas kota tersebut. 

Baca Juga

Berdasarkan aturan baru, masjid tidak lagi memerlukan izin khusus untuk mengumandangkan adzan, pada Jumat dan saat matahari terbenam selama bulan suci Ramadhan. Dalam agama Islam, Jumat adalah hari suci dan umat Islam berbuka puasa saat matahari terbenam selama Ramadhan. 

Biro Urusan Masyarakat di departemen kepolisian disebut akan bekerja sama dengan masjid-masjid, untuk mengkomunikasikan pedoman baru tersebut. Ia memastikan perangkat yang digunakan untuk menyiarkan adzan diatur pada tingkat desibel yang sesuai.