Rabu 06 Sep 2023 06:47 WIB

Pagi Ini Polisi Sterilkan Tiga Sektor Jalur Delegasi KTT Ke-43 ASEAN, Catat Perinciannya

Rekayasa lalu lintas mulai diberlakukan pada pukul 08.00 WIB sampai dengan 10.00 WIB.

Rep: Ali Mansur/ Red: Gita Amanda
Polisi kembali akan melakukan rekayasa lalu lintas pada hari kedua gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN Ke-43, Rabu (6/9/2023). (ilustrasi)
Foto: Republika/Thoudy Badai
Polisi kembali akan melakukan rekayasa lalu lintas pada hari kedua gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN Ke-43, Rabu (6/9/2023). (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polisi kembali akan melakukan rekayasa lalu lintas pada hari kedua gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-43 ASEAN, Rabu (6/9/2023). Pihak kepolisian akan mensterilkan jalur-jalur yang dilalui oleh para delegasi atau tamu negara. Rekayasa lalu lintas mulai diberlakukan pada pukul 08.00 WIB sampai dengan 10.00 WIB.

“Kita ada tiga sektor, sektor Senayan, sektor Bundaran HI, dan sektor dari pada Kuningan, itu nanti jalan Rasuna Said,” ujar Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman kepada awak media, Selasa (4/9/2023).

Baca Juga

Ketiga sektor tersebut adalah, Bundaran HI, Jalan Gatot Subroto, dan Jalan Rasuna Said. Termasuk juga mensterilkan dalam artian tamu negara akan menuju ke JCC. Kemudian rekayasa lalu lintas yang pertama diberlakukan di Jalan MH Thamrin-Jalan Sudirman. Sehingga mulai dari Bundaran Patung Kuda hingga Bundaran Senayan akan disterilkan.

“Begitu juga yang ada di Bundaran Senayan. Orang yang dari Antasari akan kita belokkan ke kiri untuk masuk lewat Pakubowono. Pakubuwono sampai masuk ke Permata Hijau. Permata Hijau lurus lewat Slipi maupun lewat Tomang silakan untuk sampai pusat kota,” kata Latif menjelaskan.

Sementara itu, kata Latif, untuk Jalan HR Rasuna Said juga menjadi jalur prioritas untuk sterilisasi baik dari arah Mampang maupun sebaliknya untuk tamu atau delegasi negara. Lalu untuk di Kuningan, tidak ada yang boleh masuk ke Rasuna Said. Sehingga yang sudah masuk lewat dari Pancoran ke Kuningan akan kita belokkan ke kiri. 

“Karena ada tamu negara yang akan melewati jalan tersebut,” kata Latif.

Selanjutnya, arah yang dari Tendean, yang biasanya lewat terowongan akan dibelokan ke kanan maupun ke kiri. Kemudian sepanjang Jalan Gatot Subroto mulai dari lampu merah Kuningan hingga lampu merah Slipi juga akan disterilkan. Sehingga untuk kendaraan roda empat dari arah Cawang yang menuju arah Slipi akan diarahkan untuk masuk Jalan Tol. Sementara untuk kendaraan roda dua akan diarahkan belok ke kiri arah Mampang dan kendaraan yang dari arah Pasar Minggu menuju Jalan Gatot Subroto akan diluruskan menuju Tebet.

“Jadi arah arus yang dari Timur, Cawang, dari Bekasi, untuk Kendaraan roda empat akan kita masukkan lewat Tebet 1 untuk masuk tol agar tidak masuk ke Kuningan,” ucap Latif.

Sementara itu kendaraan roda dua yang menuju kawasan Kota, yang dari Pasar Minggu akan kita luruskan lewat Tebet dan untuk roda empat akan kita masukkan ke tol. Lalu kendaraan dari seputaran GBK yang dari Fairmont, Pasific Place, dari Langham. Firman menegaskan bahwa Jalur Bandung Bandung (Jalan Sudirman Thamrin), Jalur Sudirman, Jalur Gatot Subroto, Jalur Rasuna Said, akan diprioritaskan untuk tamu negara. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement