Jumat 08 Sep 2023 15:03 WIB

Warga Montenegro Gelar Kontes Rebahan Paling Lama

Tersisa 7 orang dari 21 peserta telah berbaring selama 463 jam sejauh ini.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Esthi Maharani
Warga Montenegro berlomba berbaring atau rebahan paling lama untuk mendapatkan gelar warga negara paling malas
Foto: www.freepik.com
Warga Montenegro berlomba berbaring atau rebahan paling lama untuk mendapatkan gelar warga negara paling malas

REPUBLIKA.CO.ID, BREZNA -- Sebanyak tujuh peserta yang berbaring di atas matras bersaing untuk mendapatkan gelar "Warga Negara Paling Malas". Kontes satir ini diadakan setiap tahun di sebuah resor liburan di Montenegro utara.

Rekor berbaring 117 jam dicapai pada kontes tahun lalu di desa resor Brezna. Namun saat kompetisi tahun ini memasuki hari ke-20 pada Kamis (7/9/2023), kontestan yang tersisa mengatakan bahwa mereka bertekad untuk terus melanjutkan dan memecahkan rekor baru.

“Kami semua merasa baik-baik saja, luar biasa, tidak ada gangguan kesehatan, mereka memanjakan kami, yang perlu kami lakukan hanyalah tetap berbaring,” kata juara 2021 Dubravka Aksic berusia 38 tahun.

Penyelenggara dan pemilik resor Radonja Blagojevic mengatakan, kontes ini diluncurkan di negara kecil Adriatik 12 tahun lalu untuk mengejek mitos populer yang menyebut orang Montenegro sebagai orang yang malas. Sebanyak tujuh kontestan yang tersisa dari 21 peserta telah berbaring selama 463 jam sejauh ini.

Peraturan menetapkan bahwa berdiri atau duduk dianggap sebagai pelanggaran dan dapat langsung didiskualifikasi. Namun kontestan diperbolehkan memiliki waktu 10 menit setiap delapan jam untuk pergi ke toilet.Peserta juga dapat membaca dan menggunakan ponsel serta laptop saat berbaring.

Kontestan pertama dari kota Mojkovac di utara Filip Knezevic mengatakan, dia yakin akan mendapatkan kemenangan dan membawa hadiah 1.000 euro. “Kami memiliki semua yang kami butuhkan di sini, perusahaannya luar biasa, waktu berlalu dengan cepat,” katanya.

sumber : Reuters
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement