Kamis 21 Sep 2023 11:40 WIB

Patroli Malam Digencarkan di Titik Rawan Kejahatan di Yogyakarta

Patroli ini dilakukan dengan menyasar objek-objek vital

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Fernan Rahadi
5 Faktor Penyebab Klitih di DIY
Foto: republika.co.id
5 Faktor Penyebab Klitih di DIY

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Polresta Yogyakarta terus menggencarkan patroli pada malam hari, dalam rangka mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Patroli ini utamanya dilakukan di titik-titik rawan kejahatan.

Kepala Tim URC Presisi Yogya Polresta Yogyakarta, Iptu Alifi Nur Ikhsan, mengatakan patroli ini juga dilakukan dengan menyasar objek-objek vital, hingga tempat yang sering digunakan untuk berkumpul di malam hari, terutama remaja.

Patroli dilakukan dengan melakukan pemeriksaan pemeriksaan orang maupun barang. Bahkan, patroli dilakukan hingga dini hari mengingat tindak kejahatan juga sering terjadi pada dini hari.

"Dilakukan penggeledahan badan maupun bagasi sepeda motor terhadap kawula muda yang ditemukan sedang nongkrong di pinggir jalan," kata Alifi, Rabu (20/9/2023).  

Jika ditemukan barang mencurigakan ataupun senjata tajam saat dilakukan penggeledahan, akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Namun, jika tidak ditemukan barang atau senjata tajam, akan dibubarkan.

"Setelah dilakukan penggeledahan petugas tidak menemukan barang-barang terlarang. Kemudian mereka diimbau untuk segera membubarkan diri, dan pulang ke rumah masing-masing karena waktu sudah larut malam," katanya.

Alifi menyebut bahwa patroli ini akan terus dilakukan secara rutin guna menciptakan situasi yang aman dan kondusif. Alifi juga mengingatkan masyarakat agar tetap waspada, dan menjaga diri dari segala kemungkinan ataupun potensi tindak kejahatan.

"Kegiatan patroli preventif ini disambut baik oleh masyarakat, masyarakat merasa senang dengan kehadiran petugas kepolisian yang rutin melakukan patroli di wilayah mereka," kata Alifi.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement