Jumat 22 Sep 2023 21:06 WIB

Bekuk Dewa United, Persita Tangerang Akhiri Rekor Buruk tanpa Kemenangan di Delapan Laga

Persita menaklukkan Dewa United 1-0.

Rep: Reja Irfa WIdodo/ Red: Israr Itah
BRI Liga 1
Foto: Dok Liga Indonesia Baru
BRI Liga 1

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG  -- Persita Tangerang akhirnya bisa kembali merasakan manisnya kemenangan setelah selalu dalam delapan laga terakhir, termasuk enam kekalahan beruntun. Pendekar Cisadane sukses membungkam tamunya Dewa United 1-0 pada pekan ke-13 BRI Liga 1 di Indomilk Arena, Tangerang, Jumat (22/9/2023) malam.

Gol kemenangan Persita ditorehkan Esal Sahrul Muhrom pada menit ke-44. Tim besutan Luis Duran itu mampu mempertahankan keunggulan hingga akhir laga.

Baca Juga

Tidak hanya kembali ke trek kemenangan, hasil ini membawa Persita Tangerang memperbaiki posisi di papan klasemen sementara. Pendekar Cisadane naik satu peringkat ke posisi ke-14, menggeser Persik Kediri. Mengoleksi 14 poin dari 13 laga, Persita unggul dua poin atas Persik Kediri.

Di sisi lain, kegagalan memetik poin di laga ini membuat Dewa United turun satu peringkat di papan klasemen sementara. Dewa United turun ke posisi ke-12 klasemen dengan koleksi 17 poin dari 13 laga.

Jalannya pertandingan

Kendati tampil sebagai tim tamu, Dewa United justru mampu mengendalikan permainan. Tim besutan Jan Riekerink tersebut terus menekan pertahanan tim tuan rumah. Peluang pertama di laga ini pun menjadi milik Deity Warriors via aksi dari penyerang asal Brasil, Alex Martins.

Penyerang berusia 30 tahun itu sempat melepaskan sepakan dari dalam kotak penalti. Namun, bola hasil sepakan Alex masih mampu dihalau oleh pemain bertahan Pendekar Cisadane, julukan Persita Tangerang. Tidak hanya berhenti sampai di situ, Dewa United kembali mendapatkan peluang pada pertengahan babak pertama.

Ricky Kambuaya melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti. Peluang itu akhirnya hanya berujung dengan tendangan gawang buat Persita Tangerang lantaran bola sepakan mantan gelandang Persib Bandung itu melambung di atas mistar gawang Persita.

Pendekar Cisadane bukan tanpa peluang. Ezequiel Vidal melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti pada menit ke-35. Bola hasil sepakan Vidal tersebut masih bisa dimentahkan oleh penjaga gawang Dewa United, Sonny Stevens. 

Dewa United mendapatkan peluang terbaik pada penghujung babak pertama. Lolos dari jebakan offside, Vidal sempat melepaskan umpan tarik. Hanis Saghara berhasil menerima umpan tersebut, tapi gagal mengarahkan bola ke gawang Dewa United yang sudah kosong ditinggalkan Stevens.

Pendekar Cisadane akhirnya berhasil menutup babak pertama dengan keunggulan satu gol. Esal Sahrul Muhroma melepaskan tendangan voli dari dalam kotak penalti. Esal memanfaatkan bola rebound hasil sundulan Risto Mitrevski. Gol pada menit ke-44 itu sekaligus menjadi penutup babak pertama laga ini.

Persita mengawali laga babak kedua jauh lebih baik dibanding pada babak pertama. Babak kedua baru berjalan 10 menit, Pendekar Cisadane sudah mendapatkan dua peluang emas via aksi Saghara. Namun, peluang itu terbuang percuma lantaran bola hasil sepakan penyerang berusia 24 tahun itu melambung.

Dewa United, yang tampil cukup menjanjikan pada awal laga, justru menemui kesulitan untuk bisa mecetak gol balasan. Penampilan solid lini belakang, ditambah penampilan impresif Rendy Oscario di bawah mistar gawang Dewa United, masih mampu meredam gelombang serangan Dewa United.

Tim tamu nyaris menyamakan kedudukan saat laga memasuki menit ke-84. Septian Bagaskara menyambar bola hasil umpan dari Mitrevski dari sisi kanan pertahanan Persita Tangerang. Beruntung buat tim tuan rumah, bola hasil sepakan Septian membentur tiang kanan gawang Dewa United.

Dewa United terus melancarkan serangan demi serangan dan menguasai permainan pada 10 menit akhir laga. Selama periode tersebut, Persita hanya mengandalkan serangan balik cepat. Hingga laga berakhir, termasuk tiga menit perpanjangan waktu, skor, 1-0, untuk keunggulan tim tuan rumah tidak berubah.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement