Rabu 04 Oct 2023 09:34 WIB

Jamu Man City di Jerman, Rose Singgung Pembantaian Leipzig di Etihad, Siap Balas Dendam?

Musim lalu, Leipzig digunduli Man City 0-7 di Stadion Etihad.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih RB Leipzig, Marco Rose.
Foto: EPA-EFE/Filip Singer
Pelatih RB Leipzig, Marco Rose.

REPUBLIKA.CO.ID, LEIPZIG -- Pelatih RB Leipzig, Marco Rose, bereaksi jelang duel berkelas di depan mata. Timnya akan menghadapi Manchester City pada matchday kedua Grup G Liga Champions (UCL) musim 2023/2024.

Die Roten Bullen bertindak sebagai tuan rumah. Jadi partai tersebut berlangsung di Red Bull Arena, Leipzig, Kamis (5/10/2023) dini hari WIB. Pelatih Marco Rose bereaksi.

Baca Juga

Ia menyinggung hasil buruk yang diraih timnya saat bertemu Man City pada babak 16 besar UCL musim lalu. Saat itu duel di Jerman berkesudahan imbang 1-1. Sewaktu bertandang ke Etihad Stadium, Dani Olmo dan rekan-rekan takluk 0-7.

Rose menegaskan, apa yang terjadi bagian dari sejarah. Sama sekali tak mengganggu persiapan Leipzig kali ini. Ia dan anak asuhnya fokus menatap laga di depan mata.

"Semuanya berjalan baik bagi mereka di pertandingan itu. Tentu saja kami sangat tidak puas pada hasil yang kami peroleh. Tetapi kami berada di musim baru, dan saat ini kami melakukan dengan cukup baik," kata juru taktik 47 tahun itu dikutip dari France24.com, Rabu (4/10/2023).

Tak berlebihan apa yang dikatakan Rose. Pasukannya dalam tren positif. Leipzig meraih tujuh kemenangan dalam sembilan pertandingan terakhir.

Itu termasuk keunggulan 3-0 atas FC Bayern di Piala Super Jerman. Teranyar, Die Roten Bullen menahan imbang Muenchen, 2-2 di Bundesliga Jerman. Setelah partai tersebut, Rose menyukai kekompakan di timnya. Itu alasan terkuat mengapa anak asuhnya langsung berbicara banyak pasca-perombakan total.

"Ada begitu banyak chemistry, begitu banyak energi, cara mereka bekerja setiap hari, sungguh menyenangkan," ujar mantan pelatih Borussia Dortmund ini.

Sebuah modal berharga jelang pertempuran di Eropa. Leipzig sudah ditunggu lawan tangguh. Timo Werner dkk berpeluang membuat kejutan.

Kubu tamu sedikit tenggelam. Anak asuh Pep Guardiola baru saja merasakan dua kekalahan beruntun dari Newcastle United dan Wolverhampton Wanderers. Pertama di pentas Carabao Cup (Piala Liga), berikutnya di Liga Primer Inggris.

Man City sedang dihantam badai cedera. Terutama di lini tengah. Sebelumnya, sang juara bertahan kehilangan Kevin de Bruyne dan Bernardo Silva di beberapa pertandingan.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement