Selasa 10 Oct 2023 10:42 WIB

Israel Ganggu Akses Penyeberangan Rafah Antara Gaza dan Mesir

Warga Gaza di dekat perbatasan Rafah bersiap untuk menghadapi serangan Israel.

Rep: Amri Amrullah/ Red: Nidia Zuraya
Warga Palestina menunggu di luar perbatasan perbatasan Rafah dengan Mesir, Jalur Gaza selatan. ilustrasi
Foto: AP/Felipe Dana
Warga Palestina menunggu di luar perbatasan perbatasan Rafah dengan Mesir, Jalur Gaza selatan. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, RAFAH --- Dengan Israel mendeklarasikan 'blokade total' terhadap Gaza, penyeberangan dengan Mesir menjadi satu-satunya titik masuk dan keluar dari daerah kantong Palestina yang terkepung tersebut. Namun, Israel tak membiarkan pintu perbatasan itu beroperasi dengan mudah.

Operasional akses penyeberangan Rafah di perbatasan antara Jalur Gaza dan Mesir untuk sementara waktu terganggu akibat pemboman Israel. Kantor berita Reuters melaporkan bahwa satu-satunya titik penyeberangan antara Mesir dan Gaza ditutup sebagian pada hari Senin (9/10/2023), mengutip tiga pejabat keamanan Mesir dan seorang saksi.

Baca Juga

Reuters melaporkan dari dua sumber mengatakan bahwa penyeberangan tersebut telah dibuka kembali secara penuh, sementara dua sumber lainnya mengatakan bahwa penyeberangan tersebut hanya dibuka untuk kasus-kasus kemanusiaan.

Laporan tersebut disampaikan saat Israel melakukan pemboman tanpa henti di wilayah Jalur Gaza, terutama di wilayah yang padat penduduknya, dengan 2,3 juta jiwa. Masyarakat Gaza yang berada di dekat perbatasan Rafah juga bersiap-siap menghadapi serangan Israel yang terus meningkat.