Sabtu 14 Oct 2023 22:25 WIB

Spalletti Tuntut Fokus Para Penggawa Timnas Italia Usai Diterpa Skandal Judi Ilegal

Tonali dan Zaniolo dipastikan absen saat Italia menjamu Malta.

Rep: Reja Irfa WIdodo/ Red: Israr Itah
Pelatih timnas Italia Luciano Spalletti.
Foto: EPA-EFE/CLAUDIO GIOVANNINI
Pelatih timnas Italia Luciano Spalletti.

REPUBLIKA.CO.ID, BARI -- Persiapan timnas Italia dalam melanjutkan kiprah di kualifikasi Euro 2024 sedikit terganggu dugaan skandal aktivitas judi ilegal para pengawanya. Sando Tonali dan Nicolo Zaniolo terpaksa dicoret dari skuad Gli Azzurri lantaran diduga kuat terlibat dalam skandal tersebut.

Tonali dan Zaniolo dipastikan absen saat La Nazionale menjamu Malta di Stadion San Nicola, Bari, pada laga ketujuh penyisihan Grup C Kualifikasi Euro 2024, Ahad (15/10/2023) dini hari WIB. Keduanya juga diperkirakan tak bermain kala Gli Azzurri melawat ke markas Inggris di Stadion Wembley, Rabu (18/10/2023) dini hari WIB.

Baca Juga

Baik Tonali dan Zaniolo telah meninggalkan pemusatan latihan timnas Italia guna diperiksa terkait dugaan aktivitas judi ilegal, yang dilakukan via platform judi online tersebut. Kehilangan Tonali dan Zaniolo dinilai menjadi pukulan telak buat Gli Azzurri Azzurri untuk bisa tampil maksimal berlaga di kualifikasi Euro 2024.

Pelatih timnas Italia Luciano Spalletti berharap, anak-anak asuhnya sudah bisa melupakan dan beranjak dari skandal judi ilegal tersebut. Kendati mengaku kecewa dan bingung dengan skandal tersebut, Spalletti menegaskan, para penggawa Gli Azzurri sudah harus kembali fokus untuk bisa memetik poin penuh di laga kontra Malta.

"Kami tidak bisa terus tertahan di situasi ini. Kami harus melampauinya dan tetap fokus. Kami sudah punya waktu sehari lebih untuk menganalisanya, merasakan kekecewaan dan kebingungan. Namun pada laga besok, kami harus bisa memberikan aksi. Kami harus sadar pentingnya laga tersebut dan tidak bisa terbebani (dengan skandal tersebut),'" kata Spalletti seperti dilansir Football Italia, Sabtu (14/10/2023).

Italia tengah membutuhkan tambahan poin untuk bisa memangkas jarak poin dengan pemuncak klasemen sementara Grup C, Inggris, sekaligus menjauh dari kejaran Ukraina dan Makedonia Utara. Meski telah melakoni satu laga lebih sedikit dibanding The Three Lions, Gli Azzurri masih tertinggal enam poin dari Inggris. 

Italia pun memiliki koleksi poin yang sama dengan Ukraina dan Makedonia Utara, yang duduk di peringkat ketiga dan keempat secara berurutan. Hanya dua tim teratas di klasemen akhir penyisihan grup yang berhak melangkah ke putaran final Euro 2024, yang akan digelar di Jerman.

Dari segi rekor pertemuan, Italia jauh lebih superior dibanding Malta. Dari lima duel terakhir kedua tim, Gli Azzurri selalu mampu meraih kemenangan. Namun, Spalletti mengingkatkan, kepercayaan diri yang terlampau tinggi juga bisa menjadi bumerang tersendiri buat Italia.

"Michelle Marcolini (pelatih Malta) telah melakukan pekerjaan luar biasa di tim itu. Menghadapi Italia juga dapat menjadi motivasi tersendiri buat mereka," tutur pelatih yang mengantarkan Napoli merengkuh Scudetto pada musim lalu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement