REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, mengatakan penanganan sampah di Pantai Cibutun maupun pantai lainnya yang ada di wilayah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat harus berkolaborasi dan berkesinambungan.
"Kami terus berupaya menangani permasalahan sampah di Pantai Cibutun, Pesisir Loji, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, bentuk keseriusan Pemkab untuk mengevaluasi kondisi tumpukan sampah yang didominasi limbah tekstil dan garmen pada pekan lalu," katanya di Sukabumi pada Ahad (15/10).
Menurut Ade, meskipun saat ini kawasan pesisir Pantai Loji sudah tampak bersih dan asri, tetapi sewaktu-waktu bisa kembali kotor oleh tumpukan sampah.
Maka dari itu, untuk menjaganya perlu adanya kepedulian, kolaborasi dan berkesinambungan. Seperti yang dilakukan pekan lalu tidak hanya ribuan warga melakukan gotong royong membersihkan tumpukan sampah, tetap sejumlah alat berat seperti loader, beko dan dumptruck diterjunkan yang hingga kini masih beraktivitas.
Sejak 4 hingga 15 Oktober masih berlangsung aksi bersih-bersih sampah di Pantai Cibutun yang dilakukan oleh Pemkab Sukabumi dan TNI.
"Alhamdulillah aksi bersih-bersih di kawasan pantai Cibutun sudah terlihat asri, hanya terdapat beberapa tumpukan sampah untuk dilakukan pengangkutan ke tempat pembuangan akhir (TPA)," tambahnya.
Ade mengatakan pihaknya akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk melakukan langkah-langkah konkret dalam penanggulangan sampah di kawasan tersebut.
Pihaknya juga menginstruksikan kepada pemerintah tingkat kecamatan dan desa untuk menurunkan alat berat setiap minggunya, agar kawasan Pesisir Loji bisa terus terjaga.
Tidak lupa ia pun berpesan kepada masyarakat untuk selalu melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat dengan tidak membuang sampah ke sungai ataupun laut.