REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) akan mengadakan pertemuan darurat pada Rabu (18/10/2023). Pertemuan itu dalam menanggapi serangan terhadap Rumah Sakit Al-Ahli Baptist di Gaza pada Selasa (17/10/2023).
Menurut pernyataan juru bicara PBB, pertemuan tersebut dijadwalkan pada pukul 10.00 dan akan dilakukan dalam format debat terbuka. Rancangan resolusi dari Brasil yang menyerukan jeda kemanusiaan di Gaza akan diputuskan dalam pertemuan tersebut.
Sebelum pengumuman tersebut, Rusia dan Uni Emirat Arab (UEA) bersama-sama menyerukan sidang darurat DK PBB. “Rusia dan UEA telah meminta pertemuan terbuka mendesak Dewan Keamanan PBB pada pagi hari pada 18 Oktober mengenai rumah sakit Gaza,” ujar Wakil Duta Besar Rusia untuk PBB Dmitry Polyanskiy di saluran Telegram-nya.
Lebih dari 500 orang terbunuh dalam serangan udara Israel di fasilitas kesehatan Gaza. Rekaman di media sosial menunjukkan mayat-mayat berserakan di halaman rumah sakit. Menurut seorang reporter Anadolu Agency, ribuan warga Palestina berada di rumah sakit ketika gedung tersebut dibombardir.