REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA --Allah SWT telah mengatur rezeki bagi setiap makhluk di muka bumi. Sehingga siapapun tak akan luput dari perhatian Allah SWT.
Namun demikian, Rasulullah pun menganjurkan untuk berdoa dan berdzikir agar Allah mempermudah turunnya rezeki kepada kita.
Dikutip dari buku Kitab Induk Doa dan Zikir Terjemah Kitab Al Adzkar Imam An nawawi menyebutkan,
Pertama, dzikir ketika kesulitan mencari nafkah
Kami telah meriwayatkan dalam kitab Ibnu Sunni, dari Umar ra. dari Nabi Muhammad saw., beliau bersabda: "Tidak ada yang mencegah seseorang dari kalian ketika kesulitan dalam urusan mencari nafkahnya, jika keluar rumahnya dengan membaca:
بسم الله على نفسي ومالي وديني، اللهم رضنِي بِقَضَائِكَ وَبَارك لي فِيمَا فتري حتى لا أحب تعجيل ما أُخْرَتْ وَلَا تَأْخِيرَ مَا عَجَلت
Bismillaahi 'alaa nafsii wa maalii wa diini, allaahumma radl-dlinii bi qadlaika wa baariklii fii maa Quddira lii hattaa laa uhibbu ta'jiila maa akh-kharta wa laa ta'khira maa 'ajjalta.
"Dengan menyebut nama Allah atas diriku, hartaku, agamaku. Ya Allah, jadikanlah aku cinta terhadap ketentuanmu, dan anugerahkanlah keberkahan atas apa yang ditetapkan kepadaku, sehingga aku tidak mengharap segerakan apa yang Engkau lambatkan, dan mengharap akhir atas apa yang Engkau segerakan.
Kedua, dzikir ketika memiliki utang dan tidak sanggup membayar
Kami telah meriwayatkan dalam kitab Sunan at-Tirmidzi, dari Ali ra., ada seorang mukatib?" yang datang kepadanya dan berkata: "Aku tidak mampu membayar utang-utangku, maka tolonglah aku." Ali ra. menjawab: "Maukah aku ajarkan kepadamu suatu doa, yang diajarkan Rasulullah saw. kepadaku, hingga andai kamu punya utang sebesar gu- nung Tsir, Allah akan membayarnya? Bacalah:
اللهم اكفني بحلالك عن حرامك واغبني بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ
Allaahummak finii bi halaalika 'an haraamika waghninii bi fadlika 'amman siwaak.
'Ya Allah, cukupkanlah aku dengan rezeki Mu yang halal daripada yang haram dan cukupkanlah aku dengan karunia Mu daripada selain Engkau.