REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Partai Golkar optimis menjadi pemenang di Jawa Barat saat pemilihan legislatif (pileg) dan pemilihan presiden (pilpres) tahun 2024. Apalagi, hasil lembaga Survei Indonesia (LSI) menempatkan partai Golkar di urutan kedua di Jawa Barat.
Sekretaris DPD Partai Golkar Jawa Barat MQ Iswara, partai menduduki urutan kedua di Jawa Barat setelah Partai Gerindra. Ia menuturkan sebelumnya partai berada di urutan ke empat di Provinsi Jawa Barat.
"Dua tahun naik dua tingkat. Target pemenang di Jabar. Salah satunya kami tentu kampanye two in one," ucap dia di acara hari jadi Golkar ke 59 di kantor DPD, Jalan Maskumambang belum lama ini.
Ia melanjutkan, dua kali pemilihan presiden tahun 2014-2019 dimenangkan oleh Prabowo Subianto. Hasil tersebut menjadi modal partai dan Prabowo Subianto untuk menang di Jabar.
Iswara mengatakan, target Golkar di Jabar dan nasional yaitu memenangkan pileg 20 persen dan pilkada 60 persen serta memenangkan pilpres. Seluruh kader di Jabar akan turun untuk memenangkan semuanya.
"Semua akan turun, jabar pemilih besar, nama besar akan turun dan akan ada pembagian wilayah pastinya. Jabar jadi prioritas," kata dia.
Dia menambahkan, Partai Golkar akan menggelar rapimnas di Jakarta yang akan dihadiri seluruh pengurus Golkar se-Indonesia dan ketua umum. Presiden Joko Widodo dijadwalkan hadir pada acara tersebut.
"Soal pilpres karena kami gabung KIM tentu dorong Prabowo jadi menang mutlak di Jabar," kata dia.
Partai Golkar telah resmi mengusung Wali Kota Solo Gibran Rakabuming sebagai bakal calon wakil presiden untuk berpasangan dengan Prabowo Subianto