Senin 23 Oct 2023 19:14 WIB

Formula E 2024 Ditiadakan karena Pemilu, Heru Budi: Saya Serahkan Semua ke Jakpro

Sesuai kontrak antara JakPro dan FEO, Formula E diselenggarakan selama tiga musim.

Rep: Haura Hafizhah/ Red: Israr Itah
Pembalap beraksi di Formula E yang berlangsung pada tanggal 3-4 Juni 2023 di AGI Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol Jakarta.
Foto: Dok. Eci
Pembalap beraksi di Formula E yang berlangsung pada tanggal 3-4 Juni 2023 di AGI Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- DKI Jakarta tidak masuk dalam kalender Kejuaraan Dunia Formula E 2024 karena bersamaan waktunya dengan Pemilu 2024. Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono angkat bicara mengenai hal tersebut.

"Saya minta PT Jakarta Propertindo (Jakpro) bisa mengomentari ini. Kan business to business (B2B) karena situasi politik," kata Heru di Balai Kota Jakarta, Jakarta Pusat pada Senin (23/10/2023).

Baca Juga

Heru menyerahkan semua hal ini kepada PT Jakarta Propertindo (Jakpro). Ia mengaku tidak mau ikut campur. 

"Saya nggak (lobi-lobi). Cuma Jakpro saja silahkan B2B. Apakah mundur menguntungkan atau cari tanggal yang pas saya serahkan ke Jakpro," ujar dia.

Sementara itu, Direktur Utama PT Jakpro Iwan Takwin mengatakan, saat ini tengah melalui beberapa tahapan komunikasi dan koordinasi secara intensif bersama Formula E Operation (FEO) terkait perubahan jadwal penyelenggaraan Kejuaraan Dunia Balap Mobil Listrik Formula E di Jakarta.

Berbagai pertimbangan yang menjadi garis besar penyelenggaraan event internasional ini, khususnya tentang efektivitas penyelenggaraan event dunia di tengah proses demokrasi dalam negeri yang akan berjalan nantinya. Sesuai kontrak antara JakPro dan FEO, Formula E diselenggarakan selama tiga musim sejak 2022, 2023, hingga 2024.

"Kami memahami bahwa kalender FIA yang ditayangkan tersebut memiliki dampak Global terhadap negara-negara yang terlibat di dalamnya," kata Iwan dalam keterangan tertulis yang diterima Republika pada Senin (23/10/2023).

Iwan turut mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh Federasi Otomotif Internasional (FIA) dan FEO terhadap pesta demokrasi Indonesia tahun depan. Agenda lima tahunan ini akan menjadi perhatian dan konsentrasi utama bagi seluruh pihak yang ingin memastikan kelancaran Pemilu 2024.

Berdasarkan keterangan resmi Formula E, Jumat (20/10/2023), Kota Jakarta dicoret dari kalender balapan musim kesepuluh itu karena balap tersebut direncanakan digelar pada 8 Juni 2024 di Sirkuit Internasional E-Prix Ancol yang bersamaan dengan periode Pemilu 2024.

Acara yang direncanakan di Jakarta pada hari Sabtu, 8 Juni tidak akan dilanjutkan karena berdampak pada logistik pengiriman balapan di jalan-jalan Ibu Kota pada saat yang sama. "Formula E dan pihak berwenang di Jakarta sedang menjajaki kelayakan balapan di kota pada tanggal alternatif," tulis keterangan resmi Formula E.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement