REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Youtube Music akhirnya memungkinkan pengguna mengubah sampul daftar putar (playlist). Meskipun pengguna masih tidak dapat mengunggah gambarnya sendiri, namun kini bisa membuat gambar khusus menggunakan kecerdasan buatan (AI) generatif.
Pengguna dapat membuat karya seni yang dihasilkan AI dengan mengetuk ikon pena di sudut kanan bawah sampul daftar putar. Kemudian, pengguna dapat memilih kategori yang diinginkan untuk gambar seperti hewan, makanan dan minuman, warna, alam, atau perjalanan.
Dari sana, pengguna dapat menekan "Randomize" atau memilih dari beberapa perintah, seperti membuat anjing pesek dengan gaya lukisan Gotik Abad Pertengahan. AI akan menampilkan lima gambar berbeda untuk dipilih.
Setelah menekan “Save”, karya seni itu akan menjadi gambar yang mewakili playlist. Fitur ini hanya diluncurkan untuk pengguna berbahasa Inggris di Amerika Serikat (AS) untuk saat ini. Namun, Youtube mengatakan untuk menantikan perluasan ke wilayah dan bahasa lain secara global.
Sebelumnya, Youtube secara otomatis membuat gambar dengan menggabungkan gambar untuk empat lagu pertama di playlist ke dalam format kotak. Setidaknya ini akan membantu pengguna menangkap nuansa playlist meskipun tidak dapat menggunakan gambar sendiri.
Selain itu, Youtube mengumumkan beberapa fitur lain yang hadir pada layanan streaming musiknya. Itu termasuk fitur “Speed dial” baru, yang menempatkan konten yang paling banyak didengarkan di beranda, memungkinkan pengguna dengan cepat beralih ke lagu favorit. Youtube mengatakan fitur ini akan hadir dalam beberapa bulan mendatang.
Dilansir The Verge, Rabu (25/10/2023), Youtube Music membuat beberapa perubahan pada aplikasinya selama beberapa bulan terakhir. Setelah meluncurkan kemampuan untuk membuat stasiun radio khusus awal tahun ini, Youtube Music memperkenalkan fitur Samples mirip Tiktok yang memungkinkan Anda menemukan musik baru dengan mendengarkan cuplikan lagu.