Kamis 02 Nov 2023 07:00 WIB

Doa yang Membinasakan

Tak sedikit kita temukan saudara-saudara kita yang melampaui batas dalam berdoa.

Rep: republika.id/ Red: republika.id
.

“Yaa Rasuulallaahi ud’ulLaaha ‘alal musyrikiin." Faqoola, "Innamaa bu’itstu rahmatan wa lam ub’ats ‘adzaaban." "Wahai Rasulullah! Mohonlah kepada Allah agar Dia membinasakan orang-orang musyrik itu.” Beliau menjawab, “Aku diutus sebagai rahmat dan bukan sebagai azab atau siksa.” (HR Imam Muslim) Banyak cara dilakukan orang untuk mencapai harapan, cita, dan cintanya. Salah satu yang paling sering...

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement