REPUBLIKA.CO.ID, KOTA MALANG -- Kelompok relawan Ganjar Milenial Center (GMC) Jawa Timur berusaha mengajak para pemuda lebih aktif dalam kegiatan pertanian. Salah satunya diwujudkan dengan mengadakan pelatihan petani milenial di Kota Malang.
Pelatihan tersebut diadakan Holo Coffe, Jalan Terusan Kecubung Bar No 14, Kelurahan Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur.
Koorwil GMC Jatim Mahmud mengatakan, dalam konteks sumber daya manusia (SDM) milenial, Kota Malang tak luput juga para pemuda yang bergerak pada pertanian.
Tentu ini sangatlah potensial yang seharusnya diberikan wawasan yang luas serta strategi yang menjadi kebutuhan dan bekal mereka.
"Dengan harapan petani milenial dapat dimanfaatkan secara baik serta diimplementasikan, salah satunya terjun dan hadir di tengah-tengah lingkungan para petani untuk bisa berbagi ilmu serta memberikan hal dampak positif bagi masyarakat Kota Malang dan sekitarnya," kata dia seperti dinukil pada Jumat (3/11/2023).
Sementara Panji Resi, selaku perwakilan Ganjar Milenial Center Jawa Timur mengatakan kegiatan pelatihan itu sebagai gambaran sosok panutan mereka, yakni Ganjar Pranowo.
"Beliau pada saat menjabat sebagai gubernur Jawa Tengah dapat memanfaatkan serta memfungsikan para pegiat petani," kata dia.
Menurut Panji, saat ini Ganjar maju menjadi capres 2024 dan berpasangan dengan sosok Mahfud MD. Melalui kesempatan itu, dia mengajak para pemuda dan milenial untuk menyalurkan dukungan kepada Ganjar dan Mahfud.
"Mari kita dukung beliau dengan segala bentuk ide dan gagasan yang bisa kita jadikan contoh untuk Indonesia maju," kata dia.
Sebelumnya, GMC memberikan pelatihan bertani hidroponik untuk para anak muda milenial di Desa Sungai Segak, Kalimantan Barat. GMC menggandeng Himpunan Mahasiswa Agraria (Himagri) Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Kalbar dan Gerakan Pemuda Sui Segak Ika Ta'lim Tanjung Pandan.
"Tujuan kami supaya adik-adik di sini bisa mandiri, memanfaatkan lahan yang sederhana sehingga bisa membuahkan hasil yang besar," kata Koordinator Wilayah GMC Kalbar Nuryahdi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika