Sabtu 04 Nov 2023 00:35 WIB

Harga Cabai Rawit di Lampung Tembus Rp 78 Ribu per Kg

Pemicu kenaikan karena musim kemarau banyak produksi cabai menurun.

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Lida Puspaningtyas
Petani memanen cabai merah besar di Kretek, Bantul, Yogyakarta, Rabu (1/11/2023). Pada panen akhir tahun ini harga cabai cukup menggembirakan bagi petani. Harga cabai merah besar saat ini Rp 20 ribu per kilogram di tingkat petani, sementara di pasar mencapai Rp 40 ribu perkilogram. Namun, di Parangtritis banyak petani yang gagal panen imbas penyakit daun tanaman yang menguning. Biasanya saat musim panen bisa tujuh kali, saat ini bisa empat kali panen sudah bagus.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Petani memanen cabai merah besar di Kretek, Bantul, Yogyakarta, Rabu (1/11/2023). Pada panen akhir tahun ini harga cabai cukup menggembirakan bagi petani. Harga cabai merah besar saat ini Rp 20 ribu per kilogram di tingkat petani, sementara di pasar mencapai Rp 40 ribu perkilogram. Namun, di Parangtritis banyak petani yang gagal panen imbas penyakit daun tanaman yang menguning. Biasanya saat musim panen bisa tujuh kali, saat ini bisa empat kali panen sudah bagus.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Harga cabai rawit jenis caplak di pasar tradisional Kota Bandar Lampung mencapai Rp 78 ribu per kg pada Jumat (3/11/2023). Sedangkan harga cabai merah kerinting menembus Rp 68 ribu per kg. Kenaikan harga cabai dipicu berkurangnya pasokan karena musim kemarau.

Berdasarkan pantauan di di Pasar Rakyat Wayhalim dan juga Pasar SMEP Bandar Lampung, Jumat  (3/11/2023), pergerakan harga cabai dari harga sebelumnya untuk cabai kriting mengalami kenaikan Rp 2.600 per kg dan cabai rawit caplak Rp 4.500 per kg.

Baca Juga

 

Menurut Karsimin, pedagang sayur mayur di Pasar SMEP Bandar Lampung, kenaikan yang sangat tinggi memang terjadi pada komoditas cabai merah dan cabai rawit. Pemicu kenaikan, kata dia, karena musim kemarau banyak produksi cabai menurun.