Rabu 15 Nov 2023 13:22 WIB

Ketua Fraksi PAN: Nomor 2 Itu Jalan Tengah, Lurus ke Depan Lanjutkan Pencapaian

Keberhasilan dan capaian 10 tahun terakhir akan tetap dipertahankan Prabowo-Gibran.

Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menunjukan nomor urut pasangan calon presiden dan wakil presiden dalam pemilihan umum tahun 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Selasa (14/11/2023). Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mendapatkan nomor urut 1, Pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendapatkan nomor urut 2 dan Pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD mendapatkan nomor urut 3.
Foto: Republika/Prayogi
Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menunjukan nomor urut pasangan calon presiden dan wakil presiden dalam pemilihan umum tahun 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Selasa (14/11/2023). Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mendapatkan nomor urut 1, Pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendapatkan nomor urut 2 dan Pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD mendapatkan nomor urut 3.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kolisi Indonesia Maju bersyukur atas perolehan nomor urut 2 pada pengundian nomor paslon pilpres kemarin. Nomor urut 2 dinilai sangat tepat menggambarkan pasangan Prabowo-Gibran. Karena itu, diharapkan akan berdampak luas bagi pemenangan Prabowo-Gibran dalam satu putaran.

"Nomor 2 itu adalah jalan tengah. Tidak ke kiri, tidak ke kanan. Lurus ke depan melanjutkan capaian yang sudah ada. Yang kiri dan kanan akan dirangkul bersama untuk Indonesia maju," ujar Saleh Partaonan Daulay, Ketua Fraksi PAN DPR RI yang Wakil Sekretaris TKN KIM, dalam keterangannya, Rabu (15/11/2023). 

Baca Juga

Visi misi Prabowo-Gibran juga tergambar sesuai dengan nomor 2. Tidak hanya berorientasi pada kepentingan golongan tua, tetapi juga mengadvokasi dan memberdayakan seluruh remaja dan anak muda.

Tidak hanya bapak-bapak, tetapi juga ibu-ibu. Tidak hanya lansia, tetapi juga anak-anak. Tidak hanya memberdayakan sekolah-sekolah umum, tetapi juga secara khusus pondok-pondok pesantren.

"Sebelum undian, Prabowo-Gibran sudah menyebut beberapa contoh program yang akan dilaksanakan. Ada dana abadi pesantren, KIS lansia, Kredit start up bagi milenial,  kartu anak sehat, makan siang gratis bagi siswa, perbaikan gizi ibu hamil, swasembada pangan, berantas narkoba, dan banyak lagi yang lainnya. Program-program yang dirancang adalah program yang dapat menarik semua kepentingan yang ada di kanan-kiri, muka-belakang, termasuk atas dan bawah," ujarnya.

Dengan komposisi seperti itu, menurut Saleh, pasangan yang mampu meneruskan dan akan meningkatkan capaian Jokowi adalah Prabowo-Gibran. Semua keberhasilan dan capaian 10 tahun terakhir akan tetap dipertahankan. Sementara agenda yang belum tuntas dan program yang masih dalam perencanaan akan dilanjutkan. KIM meyakini masyarakat akan mudah mengerti dan memahani konsep dan agenda Prabowo-Gibran jika nanti terpilih. 

"Ini tidak hanya konseptual dan teoritis. Tetapi memang ini adalah program dan agendan konkret yang sangat rasional untuk diwujudkan. Tidak hanya bermain dengan kata-kata, tetapi akan bekerja dengan sungguh-sungguh dengan kerja dan bukti nyata."

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement