REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Arsjad Rasjid mengaku, pihaknya tak menggunakan konsultan dari luar negeri. Mereka hanya menggunakan dua lembaga survei dari dalam negeri, yakni Saiful Mujani Research Center (SMRC) dan Charta Politika.
"(Konsultan dari luar negeri) oh, nggak," ujar Arsjad di Kantor TPN Ganjar-Mahfud, Jakarta Pusat, Rabu (29/11/2023).
Di samping menggunakan konsultan dari dua lembaga survei tersebut, TPN Ganjar-Mahfud juga melakukan analisis sendiri. Salah satunya dalam merumuskan sikap politik dan strategi pemenangan Pilpres 2024.
"Kami juga bisa menganalisis. Kan kita bisa lihat mungkin besok-besok analisisnya beda antara kita sama yang di luar," ujar Arsjad. Sebelumnya, calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengatakan seluruh kekuatan akan dikerahkan dalam 75 hari masa kampanye 2024.
Termasuk, kekuatan empat parpol pengusung, simpatisan, dan relawan yang mendukung Ganjar-Mahfud. "Seluruh kekuatan relawan akan kita optimalkan, dan mulai besok pagi tidak ada lagi kata mundur. Kita akan maju terus, kalau kita dihalangi di depan, kita akan tabrak," ucap Ganjar saat rapat koordinasi relawan di JIExpo, Kemayoran Jakarta Pusat, Senin (27/11/2023) malam WIB.
TPN galang donasi... (halaman berikutnya)