Ahad 03 Dec 2023 17:33 WIB

Pohon Tumbang, Dua Pemotor di Kabupaten Malang Tewas

Peristiwa pohon tumbang telah terjadi di Desa Karangduren.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Muhammad Hafil
Pohon tumbang (ilustrasi).
Foto: ANTARA/HO-BPBD Kota Batu
Pohon tumbang (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,MALANG -- Peristiwa pohon tumbang telah terjadi di Desa Karangduren, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Ahad (3/12/2022). Peristiwa ini mengakibatkan dua pemotor yang melintas tewas di lokasi kejadian. 

Kasi Humas Polres Malang, Ipda Muhammad Adnan, menyampaikan peristiwa tersebut berlangsung di Jalan Raya Pakisaji. "Tepatnya di depan pabrik Happy Motor, Kecamatan Pakisaji, sekitar pukul 05.30 WIB," katanya.

Baca Juga

Menurut Adnan, korban meninggal dalam kejadian ini adalah Abdul Aziz (60 tahun) dan Frans Ricad Romadhon (33 tahun). Keduanya merupakan warga Desa Panemon, Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro. Pada saat kejadian, keduanya mengendarai sepeda motor Honda Scoopy N-3405-EED warna putih.

Para korban diketahui sedang melintas dari arah selatan ke utara saat kejadian. Ketika sampai di lokasi, tiba-tiba pohon jenis Mahoni berukuran besar yang berada di sisi timur jalan roboh. Kemudian melintang hingga sisi barat lalu menimpa pengendara motor tersebut. 

Pengendara yang berboncengan tertimpa pohon dan meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP). Pihak kepolisian menerima laporan dari warga melalui telepon dan segera merespons dengan mendatangi TKP. Unit Laka, ambulance, TNI, PMI, dan BPBD turut dikerahkan untuk penanganan kejadian. Korban dievakuasi ke RSUD Kanjuruhan, sementara petugas di lapangan berupaya mengevakuasi, menepikan, dan membersihkan potongan pohon di jalan.

Proses evakuasi berjalan lancar tanpa kendala. Sekitar pukul 07.30 WIB, seluruh sisa potongan pohon berhasil ditepikan, dan arus lalu lintas kembali normal. 

Adnan mengimbau kepada masyarakat pengendara kendaraan bermotor untuk meningkatkan kewaspadaan dan konsentrasi saat melintas di jalan. Hal ini terutama dalam situasi hujan atau cuaca ekstrem. Imbauan ini dilakukan sebagai langkah preventif untuk menghindari potensi bahaya, terutama dari pohon yang dapat tumbang.

 

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement