REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan, sejumlah partai telah menyatakan kesiapannya memberikan rekomendasi untuk dirinya kembali maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim 2024. Sejauh ini, memang baru Partai Amanat Nasional (PAN) dan Gerindra yang secara resmi memberikan surat rekomendasi kepadanya.
Namun, kata Khofifah, ada partai lain yang secara lisan sudah menyampaikan segera memberikan surat rekomendasi kepada dirinya. Di antaranya, Partai Demokrat, Golkar, dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
"Pak SBY juga menyampaikan insya Allah Demokrat juga akan mendukung. Golkar sudah terkonfirmasi, tapi suratnya belum sampai. Secara lisan PSI juga sudah menyampaikan," kata Khofifah setelah menerima surat rekomendasi dari Gerindra di Hotel Double Tree, Kota Surabaya, Provinsi Jatim, Ahad (10/12/2023).
Khofifah mengatakan, banyaknya dukungan dari partai politik semakin memastikan dirinya untuk maju kembali pada kontestasi Pilgub Jatim 2024. Dia pun memohon doa dan dukungan agar bisa kembali menjabat gubernur Jatim periode kedua.
"Jadi insya Allah. Bismillah, mohon doa dan dukungan semuanya, insya Allah saya akan maju pada pilgub periode kedua," ujar mantan menteri sosial (mensos) tersebut.
Terkait calon yang akan mendampinginya di Pilgub Jatim 2024, Khofifah belum mau menbahasnya. Apalagi, kedua partai yang telah resmi memberikan rekomendasi, tidak memberi patokan sosok cawagub yang harus digandeng.
Dia mengaku, surat rekomendasi yang diturunkan PAN dan Gerindra hanya untuk dirinya sendiri sebagai cagub Jatim 2024. "Pasangan nanti lah kawan-kawan karena rekomendasinya belum menunjuk pasangan," ujar Khofifah.
Sementara itu, Wakil Ketua DPP Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo menyerahkan surat rekomendasi secara langsung kepada Khofifah di Hotel Double Tree, Kota Surabaya. Hashim menyebut, salah satu faktor yang membuat partainya memberi rekomendasi lantaran Khofifah mendukung pasangan Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024.
Adik capres Prabowo Subianto tersebut menjelaskan, tidak ada yang salah ketika Khofifah mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 2 itu. Kemudian, Gerindra pun membalasnya dengan mendukung Khofifah pada Pilgub Jatim 2024.
"Itu (dukungan Khofifah terhadap Prabowo) salah satu faktor juga (Gerindra berikan rekomendasi untuk Khofifah). Saya kira harus akui. Gak ada masalah kan beliau dukung Prabowo, Prabowo dukung beliau, kan begitu," kata Hashim.
Masih malu-malu...