Kamis 21 Dec 2023 10:39 WIB

LRT Jabodebek Tambah Jumlah Perjalanan, Beroperasi Hingga Pukul 01.42 WIB Saat Tahun Baru

Masyarakat diimbau bepergian di luar peak hour agar lebih nyaman.

Warga menaiki moda transportasi Light Rail Transit (LRT) Jakarta Bogor Depok Bekasi (Jabodebek), Selasa (29/8/2023) sore. Waktu operasional LRT Jabodebek diperpanjang saat malam tahun baru.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Warga menaiki moda transportasi Light Rail Transit (LRT) Jakarta Bogor Depok Bekasi (Jabodebek), Selasa (29/8/2023) sore. Waktu operasional LRT Jabodebek diperpanjang saat malam tahun baru.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- LRT Jabodebek menambah jumlah perjalanan dengan mengoperasikan 240 perjalanan mulai tanggal 27 sampai 29 Desember 2023 untuk mengantisipasi dan mengakomodasi lonjakan pengguna pada masa libur Natal-tahun baru. Jumlah perjalanan itu meningkat 25 persen jika dibandingkan saat normal.

 

Baca Juga

Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono mengatakan LRT Jabodebek juga akan memperpanjang waktu operasionalnya menyambut pergantian Tahun Baru 2024. Pada 31 Desember 2023, LRT Jabodebek akan beroperasi hingga pukul 01.42 WIB.

 

"Penambahan jadwal perjalanan menyambut libur Natal-tahun baru dan waktu operasional khusus malam pergantian tahun baru kami hadirkan untuk meningkatkan pengalaman dan memberikan lebih banyak kesempatan untuk eksplorasi pengguna jasa dalam menggunakan LRT Jabodebek," ujar Mahendro di Jakarta, Kamis (22/12/2023).

Menurut Mahendro, antusiasme masyarakat yang akan merayakan pergantian tahun 2024 cukup tinggi, sehingga khusus pada malam pergantian tahun, waktu beroperasi LRT Jabodebek akan lebih panjang. Dia mengajak pengguna jasa untuk merayakan dan menjelajahi kawasan kota Jakarta dan sekitarnya dengan memilih perjalanan menggunakan LRT Jabodebek yang keseluruhan jalurnya merupakan rel layang.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement