Jumat 22 Dec 2023 12:41 WIB

Perum Damri Gandeng PT Transjakarta Luncurkan 26 Unit Bus Listrik

Damri mengoperasikan total menjadi 100 unit bus listrik hingga akhir 2023.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Bus listrik Transjakarta melintas di Terminal Blok M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (22/11/2023).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Bus listrik Transjakarta melintas di Terminal Blok M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (22/11/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan Umum (Perum) Damri bersama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) meluncurkan 26 unit bus listrik sebagai transportasi umum di Jakarta, Jumat (22/12/2023). Direktur Utama Damri, Setia N Milatia Moemin mengatakan, perusahaannya Damri berkomitmen mendorong penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.

Hal itu sebagai salah satu upaya untuk mengurangi emisi karbon di sektor transportasi. "Kami sangat berkomitmen terhadap net zero emission (NZE) dan sangat serius menjadikan perusahaan green ke depan," kata Setia saat peluncuran 26 unit bus listrik tersebut di Jakarta, Jumat.

Setia mengatakan, sebanyak 26 unit bus listrik tersebut melengkapi 74 unit bus listrik yang telah beroperasi di Jakarta. Sehingga jumlah totalnya menjadi 100 unit hingga akhir 2023.

Menurut dia, kehadiran bus listrik juga sejalan dengan upaya pemerintah untuk menghasilkan nol emisi. Salah satunya melalui aksi pergeseran ke bus listrik untuk transportasi umum.

Setia menjelaskan, Damri menghadirkan bus listrik sebagai wujud sinergi bersama PT Transjakarta untuk dioperasikan di koridor busway. Bus listrik rakitan Indonesia dengan nama Skywell, berkapasitas 50 orang per unit serta dapat beroperasi sekitar 250 kilometer sekali jalan.

Realisasi itu merupakan bagian dari salah satu pencapaian penggabungan Perum PPD ke dalam Perum Damri. Setia menyebut, Damri menyediakan solusi menyeluruh dan menciptakan ekosistem kendaraan listrik dengan mengembangkan infrastruktur dan fasilitas pendukung pengoperasian bus listrik di pool Pupar, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.

Setia berharap, kemitraan strategis untuk mengembangkan bus listrik di Indonesia, khususnya di Jakarta dapat berjalan sukses dan terus meningkat di masa mendatang. "Kami turut berkontribusi agar DKI Jakarta menjadi kota layak huni dengan pembangunan berkelanjutan," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement