Selasa 26 Dec 2023 22:20 WIB

Gibran Tampil Baik Debat Cawapres, Luhut Beri Pujian Pemimpin Muda

Menurut Eko, Luhut merasa pandangan banyak orang terhadap Gibran selama ini keliru.

Cawapres Gibran Rakabuming Raka saat mengikuti debat di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (22/12/2023).
Foto: Dok. Istimewa
Cawapres Gibran Rakabuming Raka saat mengikuti debat di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (22/12/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tiga calon wakil presiden (cawapres) yang bersaing dalam Pilpres 2024 menunjukkan gagasan mereka dalam debat yang diadakan KPU bertema ekonomi kerakyatan dan digital, keuangan, investasi, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN/APBD, infrastruktur, dan perkotaan di Jakarta pada Jumat (22/12/2023) malam WIB.

Penampilan mengesankan cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, mendapat banyak pujian, termasuk dari beberapa media asing yang menilai. Putra sulung Presiden Jokowi tersebut dinilai mampu menguasai dan mendominasi panggung debat cawapres yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) tersebut.

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan pun memberikan tanggapan positif terhadap penampilan Gibran dalam debat dan meyakini bahwa Indonesia telah menghasilkan pemimpin muda berkualitas. Eko Wiratmoko, Ketua Umum Pandawa Lima binaan Luhut, juga menyampaikan pesan tersebut.

"Setelah melihat debat tersebut, Pak Luhut menyampaikan kepada kami bahwa telah lahir pemimpin muda baru yang tidak boleh dianggap sebelah mata. Pak Luhut yakin bahwa saatnya anak muda mengemban tanggung jawab sebagai pemimpin," kata Eko dalam siaran pers di Jakarta, Selasa (26/12/2023).

Eko menjelaskan, Luhut merasa pandangan banyak orang terhadap Gibran selama ini keliru. Menurut dia, Gibran yang sering dianggap kurang berani dalam beradu gagasan, membuktikan sebaliknya dalam debat cawapres.

"Di debat cawapres kemarin, menurut Pak Luhut, Mas Gibran membuktikan bahwa justru dia tampil sangat percaya diri dan memahami serta menguasai segala materi debat yang diajukan. Mas Gibran juga tampak sangat memahami tantangan-tantangan yang dihadapi Indonesia ke depan," ujar Eko.

Luhut yakin, Gibran sebagai cawapres dari Prabowo Subianto, akan menjadi pemimpin yang membawa visi keberlanjutan. Dengan begitu, pasangan Prabowo-Gibran bisa melanjutkan pencapaian yang telah dilakukan oleh Presiden Joko Widodo selama sembilan tahun terakhir.

"Pak Luhut juga kembali menekankan kepada kami bahwa jangan pernah ragu untuk memberikan kesempatan kepada anak-anak muda Indonesia. Peran kita sebagai senior adalah mendorong dan membimbing generasi ini ke depan, bukan malah menghalangi dan menjatuhkan," kata Eko.

Adapun relawan Pandawa Lima telah mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo-Gibran pada 1 Desember 2023. Kelompok tersebut merupakan binaan dari Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement