REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menutup akhir tahun 2023, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi DKI Jakarta akan menggelar muhasabah akhir tahun 2023 di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, 30 Desember 2023. Hal ini dilakukan seiring menyambut penutupan akhir tahun serta mengusung pemilu yang damai dan netral.
“Muhasabah akhir tahun 2023 ini diisi juga dengan doa bersama untuk pemilu damai dan berkualitas 2024," kata Ketua Panitia Muhasabah Akhir Tahun PWNU DKI, KH Mulawarman Hannase, sebagaimana rilis yang diterima Republika, Rabu (27/12/2023).
Selain dihadiri oleh pengurus NU dari tingkat provinsi sampai tingkat ranting se-DKI Jakarta dengan lembaga dan banomnya, acara tersebut juga akan menghadirkan para ulama, wakil presiden, menteri agama, tokoh nasional, pj gubernur provinsi DKI Jakarta, kapolda Metro Jaya, dan Pangdam Jaya. Pihaknya juga mengundang masyarakat dan umat Islam untuk menghadiri acara muhasabah tersebut.
Kiai Mulawaran Hannase menyampaikan, kegiatan ini merupakan wujud tanggung jawab PWNU DKI Jakarta dalam menjaga kesejukan, keharmonisan dan kedamaian masyarakat di masa kampanye Pemilu 2024 dan juga sebagai ajang untuk menunjukkan netralitas PWNU DKI Jakarta di Pemilu 2024.
"Karenanya, untuk menjaga netralitas, jamaah yang datang tidak diperbolehkan menggunakan properti partai atau bersifat kampanye. Jamaah juga diimbau membawa kantong plastik atau tas untuk menyimpan sandal. Dan bagi jamaah yang membawa anak kecil atau balita diharapkan menggunakan popok,” ujar Kiai Mulawaran.
Kegiatan Muhasabah Akhir Tahun 2023 PWNU DKI Jakarta yang berisi doa bersama untuk pemilu damai dan berkualitas 2024 ini dimulai pukul 06.00 WIB. Agenda dimulai dengan registrasi peserta, pembacaan tahlil, Maulid Nabi SAW dan istighatsah.
Kemudian, pembukaan, sambutan, opening speech, penayangan Kaleidoskop PWNU DKI Jakarta, khutbah iftihah, pengarahan menteri agama, arahan organisasi Ketua Umum PBNU, mauidzhoh hasanah wakil presiden, muhasabah akhir tahun dan doa bersama oleh Imam Besar Masjid Istiqlal, ulama, pengurus PWNU DKI Jakarta, Kapolda Metro Jaya dan Pangdam Jaya dan diakhiri dengan doa dan penutup di pukul 12.00 WIB.
Pihaknya mengimbau agar jamaah dapat hadir di Masjid Istiqlal pada pukul 06.00 WIB untuk melakukan registrasi agar terhindar dari penumpukan antrean masuk ke ruang ibadah utama Masjid Istiqlal yang menjadi tempat utama kegiatan muhasabah.