REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Fernando Diniz dipecat oleh presiden Federasi Sepak Bola Brasil (CBF) dari jabatannya sebagai pelatih timnas Brasil pada Jumat (5/1/2024) waktu setempat. Keputusan ini diumumkan setelah Ednaldo Rodrigues dikembalikan sebagai presiden CBF.
CBF mengatakan dalam sebuah pernyataan, Rodrigues memberi tahu Diniz bahwa dia ingin memajukan proses pemilihan pelatih permanen. Diniz dikontrak hingga pertengahan tahun ini karena Rodrigues berharap pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti akan mengambil alih pekerjaan di Brasil sebelum Copa America pada bulan Juni di Amerika Serikat. Namun, Ancelotti baru-baru ini memperpanjang masa tinggalnya di Madrid
Diniz membagi tugas di Brasil dengan melatih Fluminense, juara Copa Libertadores.
Rodrigues dikembalikan ke jabatannya oleh Mahkamah Agung Brasil pada Kamis, satu bulan setelah pengadilan Rio de Janeiro memecatnya dan para direkturnya. FIFA keberatan dengan intervensi pemerintah dan mengancam sanksi. Namun keputusan Mahkamah Agung meredakan ketegangan.
"CBF berterima kasih kepada Fernando Diniz atas pekerjaannya, dedikasinya, keseriusannya dan atas tantangan untuk membenahi Brasil," demikian sebuah pernyataan CBF dikutip AP.
Baik Diniz maupun Fluminense belum bereaksi terhadap pemecatan tersebut.
Rodrigues memberi tahu Fluminense sebelum menyampaikan kabar tersebut kepada Diniz, kata sumber CBF kepada Associated Press dengan syarat tidak disebutkan namanya karena mereka tidak berwenang untuk membicarakannya.
"Kesepakatan Ednaldo dengan Diniz adalah agar dia bertahan sampai Ancelotti datang. Karena Ancelotti tidak akan datang, maka harus ada perubahan," ujar sumber tersebut.
CBF sedang mempersiapkan tawaran untuk pelatih Sao Paulo Dorival Junior untuk mengambil alih, sumber itu menambahkan. Junior telah memenangi Copa Libertadores dan Piala Brasil.
Brasil berada di urutan keenam dalam kualifikasi Piala Dunia Amerika Selatan, delapan poin di belakang pemimpin klasemen Argentina. Amerika Selatan memiliki enam tempat kualifikasi untuk Piala Dunia 2026. Tim yang berada di peringkat ketujuh akan melaju ke babak playoff antarbenua.
Diniz adalah pelatih Brasil dalam enam pertandingan sejauh ini. Mereka mengalahkan Bolivia dan Peru, bermain imbang dengan Venezuela di kandang sendiri, dan kalah dari Uruguay, Kolombia dan Argentina. Dua putaran berikutnya akan berlangsung pada bulan September setelah Copa America.
Pertandingan Brasil berikutnya akan berlangsung pada bulan Maret; pertandingan persahabatan melawan Inggris dan Spanyol di Eropa.