Senin 22 Jan 2024 12:48 WIB

Siapa Pun yang Berhubungan dengan Alquran Menjadi Agung

Alquran adalah kitab yang mulia.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Muhammad Hafil
Seorang Jamaah membaca Alquran
Foto: Republika
Seorang Jamaah membaca Alquran

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Allah SWT berfirman bahwa Alquran adalah kitab yang mulia. Karena Alquran sangat mulia, siapapun yang berhubungan dengan Alquran ikut menjadi mulia.

Dalam Alquran Surat Fussilat Ayat 41 dan 42, Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman.

Baca Juga

اِنَّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا بِالذِّكْرِ لَمَّا جَاۤءَهُمْ ۗوَاِنَّهٗ لَكِتٰبٌ عَزِيْزٌ ۙ

لَّا يَأْتِيْهِ الْبَاطِلُ مِنْۢ بَيْنِ يَدَيْهِ وَلَا مِنْ خَلْفِهٖ ۗتَنْزِيْلٌ مِّنْ حَكِيْمٍ حَمِيْدٍ

Innal-lażīna kafarū biż-żikri lammā jā'ahum, wa innahū lakitābun ‘azīz(un). Lā ya'tīhil-bāṭilu mim baini yadaihi wa lā min khalfih(ī), tanzīlum min ḥakīmin ḥamīd(in).

Sesungguhnya orang-orang yang mengingkari Alquran ketika (Alquran) itu disampaikan kepada mereka, (pasti mereka akan celaka). Sesungguhnya (Alquran) itu adalah kitab yang mulia. Tidak ada kebatilan yang mendatanginya, baik dari depan maupun dari belakang. (Alquran itu adalah) kitab yang diturunkan dari Tuhan Yang Maha Bijaksana lagi Maha Terpuji. (QS Fussilat Ayat 41-42)

KH Abu Hurairah Abd Salam Lc, Wakil Kepala Bidang Penyelenggaraan Peribadatan Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) dalam khutbah Jumatnya menyampaikan bahwa begitu sangat mulia dan agungnya Alquran sampai-sampai segala sesuatu yang berhubungan dengan Alquran ikut menjadi agung dan mulia.

Ketika Alquran diturunkan melalui perantara malaikat Jibril, maka malaikat Jibril pun menjadi “Sayyidul Malaikah” penghulu para malaikat dan diberi gelar “Arruhul Amin.”

Ketika Alquran diturunkan kepada Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam, maka beliau pun dinobatkan menjadi “Sayyidul Anbiyai wal Mursalin” Nabi dan Rasul terbaik.

Ketika Alquran diturunkan kepada umat Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam, maka mereka menjadi “Khoirul Umam” umat terbaik.

Ketika Alquran pertama kali diturunkan pada malam “Lailatul Qadar” maka malam tersebut menjadi “Khoirul Layali” bahkan disebutkan dalam Alquran “Khoirun Min Alfi Syahrin” satu malam yang lebih mulia dari seribu bulan.

Ketika Alquran diturunkan pada bulan Ramadhan, maka bulan ini menjadi “Sayyidus Syuhur” bulan terbaik dari seluruh bulan.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda

خَيُركُم مَن تَعلٌمَ القُرانَ وَعَلٌمَهَ

Artinya, "Sebaik-baik kalian adalah orang yang mempelajari Alquran dan mengajarkannya." (HR Imam Al-Bukhari)

Maka hati manusia yang tersentuh dengan Alquran akan menjadi “Khoirun Naas” sebaik-baik manusia.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement