REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota holding BUMN Jasa Survei (ID Survey), PT Surveyor Indonesia (PTSI), kembali memberikan bantuan pemasangan instalasi listrik gratis kepada keluarga miskin atau tidak mampu di Banyumas, Jawa Tengah. Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PTSI Rosmanidar Zulkifli mengatakan bantuan ini menjadi komitmen perusahaan mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan energi berkeadilan dan pemerataan pembangunan nasional.
"Hal ini sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan atau TPB (SDGs) pada aspek kehidupan sehat dan sejahtera, serta pada aspek energi bersih dan terjangkau," ujar Rosmanidar dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (29/1/2024).
Rosmanidar menyampaikan PTSI berkomitmen memberikan manfaat dan kontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Banyumas melalui program bantuan pemasangan instalasi listrik gratis ke 80 rumah, khususnya untuk keluarga miskin atau tidak mampu. Sebelumnya, lanjut dia, perusahaan juga membantu masyarakat Banyumas mendapatkan akses sambungan listrik pada 2022.
"Listrik merupakan kebutuhan dasar bagi masyarakat, kami berharap masyarakat penerima bantuan ini dapat memanfaatkan listrik dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan produktivitas, peningkatan kualitas pendidikan dan pengetahuan masyarakat," ucap Rosmanidar.
Rosmanidar mengatakan sebanyak 80 Rumah Penerima Bantuan Listrik yang berada di Wilayah 3T dan telah terverifikasi baik administrasi maupun teknis, di antaranya Desa Tumiyang sebanyak 12 Rumah, Desa Gambarsari sebanyak 39 Rumah, Desa Kalisalak sebanyak 26 Rumah, dan Desa Bangsa sebanyak 3 Rumah. Rosmanidar menegaskan komitmen perusahaan untuk turut meningkatkan kesejahteraan masyarakat lewat program tersebut.
"Program pemberian bantuan listrik telah dilakukan sejak 2020 dengan Program Jabar Caang Tahap III, jumlah yang telah diberikan sebanyak 500 rumah untuk 5 di Kabupaten Cianjur, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Garut dan Kabupaten Bogor," sambung Rosmanidar.
Selain itu, ucap dia, kolaborasi ID Survey pada Program Indonesia Terang di Labuan Bajo NTT, Kabupaten Papagarang pada Tahun 2021 sebanyak 162 rumah warga. Lalu pada 2022 dan 2023 di Kabupaten Banyumas sebanyak 160 rumah warga.
"Kami berharap dapat terus berkontribusi dan memberikan bantuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan membantu pemerintah dalam pemerataan pembangunan nasional," kata Rosmanidar.
Kepala Desa Gambarsari, Waluyo mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya atas bantuan yang diberikan kepada warga Bamyumas.
"Dampak pandemi mempengaruhi kehidupan warga, terutama mempengaruhi desa kami sehingga muncul keterbatasan, daya beli yang kurang, banyak pemutusan kerja terjadi. Bantuan ini sangat bermanfaat untuk kami," kata Waluyo.