Selasa 06 Feb 2024 09:23 WIB

Lakukan Amalan Ini Agar Rezeki Datang dari Arah yang tak Pernah Terduga

Allah SWT memberikan rezeki kepada umat manusia

Rep: Imas Damayanti / Red: Nashih Nashrullah
Ilustrasi mencari rezeki. Allah SWT memberikan rezeki kepada umat manusia
Foto: Mahmud Muhyidin
Ilustrasi mencari rezeki. Allah SWT memberikan rezeki kepada umat manusia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Setiap makhluk Allah SWT mendapatkan anugerah rezekinya masing-masing sehingga rezeki pada hakikatnya tidak akan tertukar.

Hal ini disebutkan dalam Surat At Talaq ayat 3. Allah SWT berfirman sebagai berikut:  

Baca Juga

وَّيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ وَمَنْ يَّتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ فَهُوَ حَسْبُهٗ اِنَّ اللّٰهَ بَالِغُ اَمْرِهٖ قَدْ جَعَلَ اللّٰهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا

Yang artinya, "Dan menganugerahkan kepadanya rezeki dari arah yang tidak dia duga. Siapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)-nya. Sesungguhnya Allahlah yang menuntaskan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah membuat ketentuan bagi setiap sesuatu."

Dalam tafsir Kementerian Agama dijelaskan bahwa Allah SWT akan memberi makhluk-Nya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka dengan memberikan kebutuhan fisik maupun kebutuhan ruhani. 

Dan barang siapa bertawakal kepada Allah SWT dalam segala urusan, niscaya Allah SWT cukup sebagai tempat mengadu bagi diri-nya. 

Sesungguhnya Allah SWT melaksanakan urusan-Nya dengan penuh hikmah bagi manusia. Sungguh, Allah SWT telah menjadikan segala sesuatu dengan kadarnya sehingga setiap orang tidak akan menghadapi masalah di luar batas kemampuannya.

Bagi orang-orang yang bertakwa kepada Allah SWT , mereka tidak saja diberi dan dimudahkan jalan keluar dari kesulitan yang dihadapinya, tetapi juga diberi rezeki oleh Allah SWT dari arah yang tidak disangka-sangka, yang belum pernah terlintas dalam pikirannya. 

Selanjutnya Allah SWT menyerukan agar mereka bertawakal kepada-Nya, karena Allah SWT -lah yang mencukupkan keperluannya mensukseskan urusannya. 

Bertawakal kepada Allah SWT artinya berserah diri kepada-Nya, menyerahkan sepenuhnya kepada-Nya keberhasilan usaha. Setelah ia berusaha dan memantapkan satu ikhtiar, barulah ia bertawakal. 

Bukanlah tawakal namanya apabila seorang menyerahkan keadaannya kepada Allah SWT tanpa usaha dan ikhtiar. Berusaha dan berikhtiar dahulu baru bertawakal menyerahkan diri kepada Allah SWT   

Rezeki berkah...

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement