REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Pada hari Selasa (6/2/24) kemarin, Laznas BMH anjangsana ke Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Republik Indonesia di Matraman, Jakarta. Kunjungan tersebut merupakan bagian dari upaya mempererat kerjasama antar lembaga amil zakat dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat, Rizaludin Kurniawan, salah satu Pimpinan BAZNAS RI, mengapresiasi langkah BMH dalam mempublikasikan manfaat zakat kepada masyarakat dan pemerintah.
"Kami sangat mendorong BMH untuk terus aktif dalam mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya zakat sebagai instrumen pembangunan yang bisa memberikan manfaat besar bagi kesejahteraan umat, terutama dalam hal sejauh mana zakat memberi dampak perubahan positif bagi mustahik, berapa orang telah mentas dari kemiskinan dan seterusnya. Langkah itu perlu untuk selanjutnya disosialisasikan kepada publik dan pemerintah, agar tahu betapa zakat punya peran strategis," ungkap Rizaludin.
Rizaludin juga memberikan apresiasi atas himpunan artikel "Menguatkan Peran Zakat Menuju Indonesia Emas 2045" yang disusun oleh tim yang dipimpin oleh Corcomm BMH Pusat, Imam Nawawi.
Menurutnya, karya semacam ini perlu diperbanyak dan disebarkan secara luas agar lebih banyak masyarakat yang paham akan peran zakat dalam mencapai cita-cita pembangunan nasional, urgensitas zakat, dan kemampuan zakat dalam mendorong pembangunan.
Sementara itu, Sekretaris Lembaga BMH, Tri Winarno, turut menyampaikan perkembangan kinerja BMH pada tahun 2023.
"Kami berharap dapat terus berkolaborasi dengan BAZNAS, terutama dalam memperkuat dakwah di daerah-daerah pedalaman yang membutuhkan perhatian khusus," ujarnya.
Kunjungan ini diharapkan dapat membawa manfaat lebih besar bagi masyarakat serta memperkuat kerjasama antar lembaga amil zakat demi terwujudnya kesejahteraan bersama. Sesi puncak, Rizaludin Kurniawan siap hadir sebagai narasumber dalam event Public Expose BMH yang akan digelar pada 5 Maret 2024 di Gedung Pusat Dakwah Hidayatullah, Jakarta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika