REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Kepala Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Utara (Sulut) Sarbin Sehe meminta warga agar bersabar menunggu hasil resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang resmi.
"Saya meminta masyarakat untuk bersabar menunggu hasil penghitungan suara secara resmi dari KPU," kata Sarbin, di Manado, Jumat (16/2/2024).
Dia mengatakan sambil tetap menjaga kondusif masyarakat termasuk menghentikan penggunaan media sosial untuk menyebar ujaran kebencian, berita bohong dan fitnah.
"Sekali lagi, mari kita jaga suasana tetap rukun dan damai termasuk tidak boleh menyebar ujaran kebencian, berita bohong dan fitnah lewat media sosial karena kita bersaudara," katanya.
Ia meminta kepada aparatur sipil negara (ASN) jajaran Kemenag Sulut dan umat beragama di Sulawesi Utara untuk tetap tenang. Kakanwil mengatakan sikapi dengan baik proses penghitungan suara usai pencoblosan pemilihan presiden dan wakil presiden dan calon legislatif.
Dirinya meminta agar semua pihak tetap menjaga persatuan dan kerukunan. Tahapan pencoblosan telah selesai, perbedaan dalam pemilihan itu biasa.
"Kita harus hargai perbedaan politik masing-masing warga negara," jelasnya.
Ia menjelaskan tetap jaga persatuan dan kerukunan serta ciptakan suasana damai di tengah masyarakat di Sulut.