Kamis 29 Feb 2024 06:06 WIB

PLN UID Jakarta Raya Sambung Listrik Serentak 36 Juta VA, Dukung Pertumbuhan Ekonomi Jakarta

Sebelumnya standar PLN dalam melayani penyambungan pelanggan tegangan menengah yaitu 100 hari, tapi mengakselerasinya menjadi 20 hari.

Rep: udang bago/ Red: Partner
.
Foto: network /udang bago
.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Lasiran saat penyambungan listrik sebesar 16 juta VA untuk gedung Cyber 4 milik Karyagraha Nusantara. (Dok. Matapantura.republika.co.id)
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Lasiran saat penyambungan listrik sebesar 16 juta VA untuk gedung Cyber 4 milik Karyagraha Nusantara. (Dok. Matapantura.republika.co.id)

JAKARTA -- PLN UID Jakarta Raya terus melakukan percepatan dan peningkatan layanan kelistrikan dalam mewujudkan Jakarta menjadi Kota Global. Teranyar, guna mendukung pertumbuhan ekonomi Jakarta, PLN melakukan penyambungan listrik serentak 230 pelanggan dengan total daya tersambung mencapai 36 juta Volt Ampere (VA).

Peran PLN itu tak hanya sebagai suplai energi untuk penerangan masyarakat, tapi merupakan motor penggerak ekonomi di Jakarta. Listrik menjadi komponen penting dalam menjalankan bisnis.

"Kemudahan berbisnis Indonesia menempati peringkat 6 terbaik di Asia Tenggara dan peringkat 73 skala global. Listrik mendapatkan poin paling besar sebagai aspek kemudahan dalam berbisnis," kata General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Lasiran di sela penyambungan listrik sebesar 16 juta VA untuk gedung Cyber 4 milik Karyagraha Nusantara, Rabu (28/2/2024).

Penyambungan serentak yang dilakukan secara hybrid di PLN Unit Pelaksana dan Pelayanan Pelanggan (UP3) Bulungan dengan peserta seluruh Unit Pelaksana lainnya di wilayah kerja PLN UID Jakarta Raya. (Dok. Matapantura.republika.co.id)
Penyambungan serentak yang dilakukan secara hybrid di PLN Unit Pelaksana dan Pelayanan Pelanggan (UP3) Bulungan dengan peserta seluruh Unit Pelaksana lainnya di wilayah kerja PLN UID Jakarta Raya. (Dok. Matapantura.republika.co.id)

Penyalaan serentak sebanyak 230 pelanggan ini, kata dia, menunjukkan bahwa PLN UID Jakarta Raya siap melayani seluruh pelanggan yang ada di Jakarta. Bukan sesuai kemampuan PLN. "Tetapi sesuai kemauan pelanggan,” ungkap Lasiran dalam rilisnya yang diterima Matapantura.republika.co,id.

Selama Februari 2024, PLN UID Jakarta Daya telah menyambung 21.100 pelanggan total daya 93 juta VA dengan berbagai akselerasi percepatan penyambungan. Sebelumnya standar PLN dalam melayani penyambungan pelanggan tegangan menengah yaitu 100 hari. Sekarang, PLN mengakselerasinya menjadi 20 hari.

"Percepatan penyambungan ini tentunya sebuah komitmen dari PLN untuk mendukung pertumbuhan ekonomi khususnya di Jakarta ini dimana pelanggan bisnis besar sampai UMKM banyak tersebar di sini," kata Lasiran.

Lasiran juga menambahkan, bahwa penyalaan pelanggan yang dilakukan secara serentak di seluruh wilayah DKI Jakarta ini terdiri dari pelanggan sektor industri, bisnis, serta Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Dimana UMKM merupakan usaha yang menyerap tenaga kerja terbesar di seluruh Indonesia.

Project Coordinator Karyagraha Nusantara, Mario Andrew mengucapkan terima kasih atas pelayanan dari seluruh jajaran PLN UID Jakarta Raya. Mulai dari proses administrasi, koordinasi, hingga pelayanan sangat rapi. Pembangunan gedung Cyber 4 diperuntukkan sebagai data center yang diperkirakan akan mulai beroperasi di tahun ini.

Andrew menambahkan, proses penyambungan baru dengan daya besar sekalipun bisa direalisasikan dengan waktu yang cepat dan pelayanan yang baik. n Agus Yulianto

sumber : https://matapantura.republika.co.id/posts/291711/pln-uid-jakarta-raya-sambung-listrik-serentak-36-juta-va-dukung-pertumbuhan-ekonomi-jakarta
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement